Palembang: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyebut Sumsel bisa menjadi salah satu daerah penghasil beras terbesar di Indonesia. Saat ini produksi padi di Sumsel menjadi salah satu sektor kebanggaan lantaran masuk dalam peringkat lima besar nasional.
"Ini (Sumsel) diharapkan akan menjadi nomor dua (produksi padi) di Indonesia," kata Fatoni melalui keterangan tertulis, Rabu, 22 November 2023.
Penyampaian Fatoni sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia pada saat melakukan kunjungan ke Sumsel baru-baru ini.
Fatoni menilai Sumsel memungkinkan menempati kedua produksi padi secara nasional karena mendapat alokasi dari Kementerian Pertanian dalam pembukaan lahan sawah baru seluas 200 ribu hektare. Menurut Fatoni, target ini bukan tidak mungkin untuk direalisasikan.
"Karena itu saya mengharapkan dukungan semua pihak agar yang sudah dicapai ini bisa lebih baik ke depannya," jelas Fatoni.
Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumsel, Bambang Pramono, mengatakan untuk meningkatkan produksi padi, pihaknya akan memperluas lahan sawah di akhir 2023 seluas 100 ribu hektare siap garap. Sedangkan 100 ribu hektare lagi di dilanjutkan di 2024.
"Setelah mendapatkan arahan langsung dari Mentan RI di Sumbawa kemarin, Sumsel kebagian jatah seratus ribu hektare namun Pak Gubernur optimis jika perluasan tersebut digarap menjadi dua ratus ribu hektare. Alhamdulillah bantuan benih padi dan sarana produksi lainnya diberikan oleh Kementan di tahun 2024 untuk seratus ribu hektare," jelas Bambang.
Bambang menyebut dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan berbagai upaya mendorong pelaksanaan optimalisasi lahan rawa menjadi sawah siap tanam. Caranya, dengan membentuk tim di tingkat provinsi, kabupaten/kota, termasuk melibatkan unsur TNI/Polri, PT Pusri, dan mitra kerja lainnya.
"Produksi kita saat ini sudah 1,5 juta ton. Maka dengan penambahan tersebut produksi beras menjadi 3 juta ton di tahun 2024," ungkap Bambang.
Palembang: Penjabat (Pj) Gubernur
Sumatra Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menyebut Sumsel bisa menjadi salah satu daerah penghasil
beras terbesar di Indonesia. Saat ini produksi padi di Sumsel menjadi salah satu sektor kebanggaan lantaran masuk dalam peringkat lima besar nasional.
"Ini (Sumsel) diharapkan akan menjadi nomor dua (produksi padi) di Indonesia," kata Fatoni melalui keterangan tertulis, Rabu, 22 November 2023.
Penyampaian Fatoni sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia pada saat melakukan kunjungan ke Sumsel baru-baru ini.
Fatoni menilai Sumsel memungkinkan menempati kedua produksi padi secara nasional karena mendapat alokasi dari Kementerian Pertanian dalam pembukaan lahan sawah baru seluas 200 ribu hektare. Menurut Fatoni, target ini bukan tidak mungkin untuk direalisasikan.
"Karena itu saya mengharapkan dukungan semua pihak agar yang sudah dicapai ini bisa lebih baik ke depannya," jelas Fatoni.
Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sumsel, Bambang Pramono, mengatakan untuk meningkatkan produksi padi, pihaknya akan memperluas lahan sawah di akhir 2023 seluas 100 ribu hektare siap garap. Sedangkan 100 ribu hektare lagi di dilanjutkan di 2024.
"Setelah mendapatkan arahan langsung dari Mentan RI di Sumbawa kemarin, Sumsel kebagian jatah seratus ribu hektare namun Pak Gubernur optimis jika perluasan tersebut digarap menjadi dua ratus ribu hektare. Alhamdulillah bantuan benih padi dan sarana produksi lainnya diberikan oleh Kementan di tahun 2024 untuk seratus ribu hektare," jelas Bambang.
Bambang menyebut dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan berbagai upaya mendorong pelaksanaan optimalisasi lahan rawa menjadi sawah siap tanam. Caranya, dengan membentuk tim di tingkat provinsi, kabupaten/kota, termasuk melibatkan unsur TNI/Polri, PT Pusri, dan mitra kerja lainnya.
"Produksi kita saat ini sudah 1,5 juta ton. Maka dengan penambahan tersebut produksi beras menjadi 3 juta ton di tahun 2024," ungkap Bambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
