Masyarakat Kalimatan Selatan diingatkan akan ancaman gangguan kesehatan akibat kabut asap yang menyelimuti Kota Banjarbaru. Dokumentasi/ Antara
Masyarakat Kalimatan Selatan diingatkan akan ancaman gangguan kesehatan akibat kabut asap yang menyelimuti Kota Banjarbaru. Dokumentasi/ Antara

Ibu Kota Kalsel Diselimuti Kabut Asap

Media Indonesia.com • 09 Agustus 2023 11:17
Banjarbaru: Asap terus menyelimuti wilayah udara Kota Banjarbaru, ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) beberapa waktu terakhir. Masyarakat diingatkan ancaman gangguan kesehatan akibat serangan kabut asap.
 
Pantauan Rabu, 9 Agustus 2023, kabut asap kembali menyelimuti wilayah Kota Banjarbaru akibat terus terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Kabut asap cukup pekat terlihat di kawasan sekitar bandara Syamsudin Noor pada pagi hari.
 
Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarbaru, Iwan Risdianto, mengatakan meski kerap diselimuti kabut asap sejauh ini aktivitas bandara dan penerbangan masih berjalan normal.

"Sampai saat ini operasional penerbangan berjalan normal tidak ada dampak dari kabut asap," kata Iwan saat dikonfirmasi.
 
Baca: Kebakaran Lahan Seluas 2 Hektare di Belitung Berhasil Dipadamkan
 

Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Diadudin, mengatakan kabut asap dapat menurunkan kualitas udara (ISPU). Di samping itu kabut asap memengaruhi kesehatan masyarakat terutama saluran pernafasan (ISPA).
 
"Kita himbau warga untuk menggunakan masker untuk menghindari dampak kabut asap pada kesehatan," jelasnya.
 
Sementara Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel mencatat karhutla terus berlangsung di sejumlah wilayah Kalsel. Pada Selasa, 8 Agustus 2023 karhutla terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Barito Kuala, Tanah Laut, Tapin dan Kota Banjarbaru.
 
Berdasarkan data hingga pekan pertama Agustus 2023, tercatat jumlah titik api yang muncul di Kalsel sebanyak 3.791 titik api dengan luas hutan dan lahan terbakar seluas 1.171 hektare. Tim Satgas Darat dan Udara Karhutla telah melakukan 424 kali operasi pemadaman kebakaran di sejumlah wilayah.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan