Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Medcom.id/Amaluddin
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Medcom.id/Amaluddin

Khofifah Beri Kuota Khusus PPDB SMA untuk Anak Nakes

Amaluddin • 31 Mei 2020 11:01
Surabaya: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menyediakan kouta satu persen untuk anak tenaga medis covid-19 (korona), pada penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN dan SMKN di Jatim. Hal ini sebagai bentuk apresiasi bagi mereka, yang telah mendedikasikan tenaganya untuk menangani langsung pasien covid-19.
 
"Kami memberikan kouta satu persen, kouta khusus bagi mereka yang telah ikut membantu terlibat dalam menangani pasien covid-19," kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu malam, 30 Mei 2020.
 
Khofifah mengatakan tenaga kesehatan berada di garda terdepan dalam memberi layanan covid-19. Mereka adalah para dokter, perawat, dan supir ambulans. Sehingga, Khofifah memberi perlakuan khusus bagi anak-anak mereka dalam proses PPDB yang akan dibuka pekan depan.

Baca: Tahun Ajaran Baru Dimulai Juli, PGRI Beri Catatan
 
"Tenaga kesehatan butuh konsentrasi yang kuat bagi pasien covid-19, dan banyak di antara mereka yang tdiak pulang ke rumah, namun ke tempat singgah di beberapa titik yang sudah disiapkan. karena itu kami memberikan ketenangan pada mereka dengan menyiapkan satu persen, untuk putra putri yang akan masuk SMAN/SMKN," jelas Khofifah. 
 
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi, menambahkab pihaknya sudah melakukan analisis jumlah Rumah Sakit (RS) rujukan di Jatim yang saat ini terdapat 99 RS. Dalam analisis, jumlah tenaga kesehatan yang menangani langsung pasien covid-19, rata-rata antara 10-40 orang per RS. 
 
"Kalau kami ambil secara maksimal yakni 99 RS dan per RS 40 orang, maka ada 3.960 orang tenaga yang menangani langsung pasien covid-19. Kami asumsikan dengan maksimal, yakni 80 persen dari para nakes ini, berati ada 3.168 anak yang akan masuk SMA dan SMK," terangnya. 
 
Saat ini, kata Wahid, jumlah kuota PPDB di Jatim ada 1.542 untuk SMAN dan 2.081 untuk SMKN. Kuota PPDB tahun 2020 mencapai 381.752 siswa. "Untuk menampung putra putri tenaga kesehatan se Jatim kami siapkan 1 persen dari seluruh kuota yang ada di Jatim, yaitu 3.817 siswa, sehingga Insyallah semua putra putri dari tenaga kesehatan di Jatim bisa tertampung masuk SMAN atau SMKN yang diharapkan," kata Wahid.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan