Truk bermuatan berat melintasi Jembatan Tutul yang tampak rusak. (Metrotvnews.com/Batur Parisi)
Truk bermuatan berat melintasi Jembatan Tutul yang tampak rusak. (Metrotvnews.com/Batur Parisi)

Kerusakan Jembatan Akses Lebak-Serang Makin Parah

Batur Parisi • 26 Desember 2016 18:09
medcom.id, Lebak: Jembatan Tutul menjadi akses utama penghubung Rangkasbitung, Lebak-Cikande, Serang Banten. Namun, jembatan yang terletak di Kampung Babakan Tutul, Desa Citeras, Kecamatan Rangkasbitung ini tampak rusak. 
 
Aspal di jembatan banyak yang terkelupas. Beberapa bahkan berlubang. Rangka besi penampang jembatan juga ada yang terlihat jebol.
 
Kondisi ini membuat pengendara harus melambatkan laju kendaraan. Akibatnya, kemacetan kerap terjadi.

Kemacetan panjang sering terjadi, apalagi Sabtu dan Minggu. Kemacetannya, kata Cudek, warga sekitar, bisa satu hingga dua kilometer.
 
Malah, warga setempat berinisiatif memberlakukan sistem buka tutup. "Karena jalur sebelahnya jebol. Kalau dipaksakan khawatir banyak kendaraan terperosok," kata Cudek, di lokasi, Senin (26/12/2016).
 
Kerusakan Jembatan Akses Lebak-Serang Makin Parah
Beberapa besi penampang jalan di Jembatan Tutul, Lebak terlihat patah.
 
Selain mengakibatkan kemacetan, kerusakan jembatan tersebut menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. Bahkan tidak sedikit kendaraan bermuatan pasir mengalami patah as di tengah jembatan lantaran terperosok pada lantai jembatan yang jebol.
 
Herman, warga Kampung Dukuh, Desa Citeras, Kecamatan Rangkasbitung, menuding kerusakan jembatan lantaran banyak kendaraan berat melebihi kapasitas. Dia bilang, belum ada perbaikan dari pihak terkait.
 
"Kerusakan ini sudah terjadi sejak lama, enggak pernah ada perbaikan, paling cuman diurug, tapi jebol lagi," kata Herman. Dia berharap pemerintah melihat langsung jembatan dan segera memperbaiki.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan