Retakan tembok dan atap berserakan akibat gempa bumi Magnitudo (M) 6.0 di Bawean, Gresik. (istimewa)
Retakan tembok dan atap berserakan akibat gempa bumi Magnitudo (M) 6.0 di Bawean, Gresik. (istimewa)

BMKG Catat 15 Gempa Susulan di Tuban

Daviq Umar Al Faruq • 22 Maret 2024 16:02
Malang: Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.9 terjadi di wilayah Pantai Barat Gresik, tepatnya di laut pada jarak 126 kilometer arah Timur Laut Tuban, Jawa Timur pada kedalaman 10 kilometer, Jumat 22 Maret 2024 pada pukul 11.22 WIB. Dilaporkan terdapat 15 gempa susulan hingga pukul 13.27 WIB.
 
"Sampai jam 13.37 tercatat ada 15 kali gempa susulan," kata Kepala Stasiun Geofisika Malang, Mamuri, saat dikonfirmasi, Jumat 22 Maret 2024.
 
Antara lain gempa magnitudo 4.4 pada pukul 11.35 WIB, gempa magnitudo 3,1 pada pukul 11.43 WIB, gempa magnitudo 3,0 pada pukul 11.45 WIB, gempa magnitudo 3,4 pada pukul 11.56 WIB, dan gempa magnitudo 2,7 pada pukul 12.11 WIB.

Kemudian gempa magnitudo 5,3 pada pukul 12.31 WIB, gempa magnitudo 3,9 pada pukul 12.37 WIB, gempa magnitudo 3,5 pada pukul 12.40 WIB, gempa magnitudo 3,0 pada pukul 12.44 WIB, dan gempa magnitudo 2,7 pada pukul 12.49 WIB.
 
Baca: Dampak Gempa Tuban, Sejumlah Bangunan Dilaporkan Rusak

Lalu gempa magnitudo 3,0 pada pukul 13.03 WIB, gempa magnitudo 4,1 pada pukul 13.05 WIB, gempa magnitudo 3,6 pada pukul 13.06 WIB, gempa magnitudo 3,0 pada pukul 13.09 WIB, dan gempa magnitudo 3,5 pada pukul 13.18 WIB.
 
Mamuri menerangkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa ini diakibatkan oleh adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa. 
 
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser atau strike-slip," bebernya.
 
Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Tuban oleh hampir semua penduduk, di Bawean, daerah Jepara, Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, Kudus, Blora, Pekalongan, Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, Malang, Semarang, dan Yogyakarta.
 
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," tegasnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan