Lokasi terjadinya bentrok saat konser musik di Lippo Plaza Yogyakarta. Medcom.id/Mustaqim
Lokasi terjadinya bentrok saat konser musik di Lippo Plaza Yogyakarta. Medcom.id/Mustaqim

Begini Kronologi Kerusuhan Konser Musik di Yogyakarta

Ahmad Mustaqim • 13 Juni 2022 21:00
Yogyakarta: Kerusuhan tak terelakkan saat konser musik di Lippo Plaza Yogyakarta, Minggu malam, 12 Juni 2022. Sebanyak 11 orang terluka dalam kerusuhan itu.
 
Manajer Operasional Expo Productions sebagai penyelenggara konser musik di Lippo Plaza, Hangga Bagaswara, mengatakan acara musik di Seven Sky, rutin digelar. Meski rutin, pihaknya hanya memberikan pemberitahuan ke aparat dan bukan izin.
 
Kemarin malam, kata dia, grup band yang menggung sudah reguler main di konser tersebut.

"Setiap dia (grup band tersebut) main itu terkondisi dengan baik, aman. Tapi tadi malam terjadi penambahan pengunjung yang sangat banyak," kata Hangga saat dihubungi, Senin, 13 Juni 2022.
 
Karena terbatasnya kapasitas, pihak panitia menutup lokasi acara saat sudah banyak penonton. Ia mengatakan pengunjung yang antre di depan voucher box diminta pulang.
 
Baca: Polisi Gelar Olah TKP Usai Kericuhan Konser Musik di Yogyakarta
 
Menurut Hangga, ada sekitar 20 orang yang masih bertahan di luar acara konser musik itu. Mereka kemudian memaksa masuk ke area konser. Hangga mengatakan panitia telah menyampaikan area konser sudah tak mampu menampung penonton.
 
"Ada dua hingga tiga orang yang mengatakan atau membuat pernyataan untuk mendobrak. 'dobrak aja, dobrak aja', gitu. Akhirnya banyak yang terprovokasi," ujar Hangga.
 
Upaya menenangkan dan menahan agar puluhan orang di lokasi tersebut tidak berhasil. Mereka, kata dia, terus memaksa mendobrak pintu akses masuk.
 
"Saat kami mau buka pintu masuk, ada provokator mengeluarkan sebuah kalimat yang akhirnya memancing pengunjung yang di dalam, terprovokasi dengan kata-katanya. Kemudian terjadi adu mulut dan lembar-lemparan (benda)," ujarnya.
 
Ia menyebut bentrok terjadi terfokus di area pakir P6 sebelum masuk ke area konser. Konser musik dihentikan paksa buntut dari bentrok yang terjadi sekitar 30 menit itu.
 
Hangga menambahkan 11 orang yang terluka sempat ditangani di RS Siloam. Di sisi lain, kerusakan di sejumlah sudut di area konser tak terelakkan. Menurut dia, kerusakan meliputi jebolnya pintu masuk dan sejumlah kaca di sekitar lokasi.
 
Sementara itu, Kapolsek Gondokusuman AKP Surahman mengatakan pihaknya sudah menerjunkan tim untuk mengumpulkan fakta. Menurut dia, ada ribuan orang yang datang di lokasi konser.
 
"Yang datang semalam kalau dari pengamatan lebih dari 2 ribu. Kapasitas memang 4.500, tapi kan mereka (panitia) bisa membaca kalau situasi sudah tidak memungkinkan," ucap Surahman.
 
Ia mengingatkan pihak manapun yang hendak mengadakan keramaian bisa memperkirakan situasi. Menurut dia, bentrok yang terjadi saat konser tersebut harus diantisipasi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan