Yogyakarta: Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyiapkan diskon tiket ke destinasi wisata. Kebijakan ini diambil untuk lebih menggairahkan sektor pariwisata.
"Kami akan memberikan diskon tiket masuk (destinasi) wisata. Diskon akan diberikan bagi yang reservasi online," kata Kepala Dinas Pariwisata, Singgih Raharjo, di Jogja Expo Centre (JEC) Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Senin, 26 April 2021.
Kebijakan pemberian diskon menjadi bagian dari upaya menekan angka penularan covid-19. Salah satunya menghindari kontak pengunjung dengan pengelola pariwisata.
Ia mengatakan sudah menyiapkan sistem untuk rencana itu. Selain itu, kata dia, juga sudah bekerja sama dengan salah satu bank daerah setempat.
"Diskon tiket masuk pariwisata ini untuk memotivasi wisatawan lokal datang ke destinasi wisata," ungkapnya.
Baca juga: 101 Pelanggar Terekam e-Tilang di Bekasi
Menurut Singgih, wisatawan lokal menjadi yang paling diharapkan untuk tetap menghidupkan aktivitas pariwisata. Selama pandemi covid-19, kunjungan pariwisata didominasi wisatawan lokal.
"Dengan begini tak menutup kemungkinan wisatawan (lokal dalam lintas provinsi) datang bisa memakai voucher. Syaratnya reservasi secara online. Tujuannya membudayakan datang wisata dengan reservasi online," imbuh dia.
Singgih memperkirakan, kedatangan wisatawan lokal DIY ke berbagai destinasi wisata cukup membantu menghidupkan sektor tersebut. Meskipun, secara jumlah tidak terlalu besar. Ia menaksir besarannya 25-30 persen dari total penduduk DIY berwisata di berbagai destinasi.
Yogyakarta: Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyiapkan diskon tiket ke destinasi wisata. Kebijakan ini diambil untuk lebih menggairahkan
sektor pariwisata.
"Kami akan memberikan diskon tiket masuk (destinasi) wisata. Diskon akan diberikan bagi yang reservasi
online," kata Kepala Dinas Pariwisata, Singgih Raharjo, di Jogja Expo Centre (JEC) Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Senin, 26 April 2021.
Kebijakan pemberian diskon menjadi bagian dari upaya menekan angka penularan covid-19. Salah satunya menghindari kontak pengunjung dengan pengelola pariwisata.
Ia mengatakan sudah menyiapkan sistem untuk rencana itu. Selain itu, kata dia, juga sudah bekerja sama dengan salah satu bank daerah setempat.
"Diskon tiket masuk pariwisata ini untuk memotivasi wisatawan lokal datang ke destinasi wisata," ungkapnya.
Baca juga:
101 Pelanggar Terekam e-Tilang di Bekasi
Menurut Singgih, wisatawan lokal menjadi yang paling diharapkan untuk tetap menghidupkan aktivitas pariwisata. Selama pandemi covid-19, kunjungan pariwisata didominasi wisatawan lokal.
"Dengan begini tak menutup kemungkinan wisatawan (lokal dalam lintas provinsi) datang bisa memakai voucher. Syaratnya reservasi secara
online. Tujuannya membudayakan datang wisata dengan reservasi
online," imbuh dia.
Singgih memperkirakan, kedatangan wisatawan lokal DIY ke berbagai destinasi wisata cukup membantu menghidupkan sektor tersebut. Meskipun, secara jumlah tidak terlalu besar. Ia menaksir besarannya 25-30 persen dari total penduduk DIY berwisata di berbagai destinasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)