Jakarta: Program promosi online Lapak Ganjar yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo membawa dampak positif bagi pelaku UMKM. Tak hanya di Jateng, namun juga UMKM di Malang, Jawa Timur (Jatim).
Diajeng Maya Art and Craft yang berada di Malang, Jawa Timur, merupakan salah satu UMKM yang mendapat keuntungan setelah di repost instastory di Instagram Ganjar Pranowo. Diajeng Maya Art and Craft fokus pada bisnis lukis di beragam media seperti keramik, hijab, dan masker.
Masker lukis burung garuda dan pulau Indonesia produksi Diajeng Maya Art and Craf dipromosikan di Lapak Ganjar edisi Hari Pancasila. Sejak dipromosikan oleh Ganjar, terjadi peningkatan permintaan pesanan hingga 80 persen. Bahkan, pesanan masker datang dari konsumen di Amerika Serikat.
Pemilik Diajeng Maya Art and Craft, Maya, menjelaskan telah merintis usaha sejak 2015, tepatnya setelah memenangkan perlombaan yang digelar Dinas Pariwisata Kota Malang.
"Usaha saya hampir bangkrut karena pandemi covid-19. Saya kemudian berinovasi memanfaatkan kondisi covid-19 dengan membuat masker lukis. Selain dibutuhkan untuk protokol kesehatan, masker ini sangat fashionable digunakan," kata Maya.
Jakarta: Program promosi online Lapak Ganjar yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo membawa dampak positif bagi pelaku UMKM. Tak hanya di Jateng, namun juga UMKM di Malang, Jawa Timur (Jatim).
Diajeng Maya Art and Craft yang berada di Malang, Jawa Timur, merupakan salah satu UMKM yang mendapat keuntungan setelah di repost instastory di Instagram Ganjar Pranowo. Diajeng Maya Art and Craft fokus pada bisnis lukis di beragam media seperti keramik, hijab, dan masker.
Masker lukis burung garuda dan pulau Indonesia produksi Diajeng Maya Art and Craf dipromosikan di Lapak Ganjar edisi Hari Pancasila. Sejak dipromosikan oleh Ganjar, terjadi peningkatan permintaan pesanan hingga 80 persen. Bahkan, pesanan masker datang dari konsumen di Amerika Serikat.
Pemilik Diajeng Maya Art and Craft, Maya, menjelaskan telah merintis usaha sejak 2015, tepatnya setelah memenangkan perlombaan yang digelar Dinas Pariwisata Kota Malang.
"Usaha saya hampir bangkrut karena pandemi covid-19. Saya kemudian berinovasi memanfaatkan kondisi covid-19 dengan membuat masker lukis. Selain dibutuhkan untuk protokol kesehatan, masker ini sangat fashionable digunakan," kata Maya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)