Tangerang: Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, terkonfirmasi covid-19. Saat ini, dia sedang menjalani karantina mandiri di rumah dinas wakil wali kota di Alam Sutera, Tangerang Selatan.
"Beliau lagi isolasi mandiri tapi sekarang kondisinya semakin baik," kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, ditemui wartawan, Kamis, 10 Juni 2021.
Dia menjelaskan Pilar diduga terpapar virus corona sekitar tiga atau empat hari yang lalu. Gejala yang dialami adalah demam dan batuk.
"Panasnya sudah hilang. Tinggal batuk saja kalau enggak salah. Isolasi mandiri di rumah dinas Alam Sutera," terang Benyamin.
Benyamin mengira, Pilar terpapar dari tamu yang bertemu dengannya. Diakui Benyamin, aktivitas Pilar sebagai wakil wali kota sangat tinggi dimana setiap hari selalu bertemu dengan masyarakat dan birokrat.
Atas kejadian itu, Benyamin akan menerapkan protokol ketat dalam pertemuan kepala daerah. "Nanti akan kita bikin protap audiensi itu seperti apa. Banyaknya orang atau gimananya diperiksa lewat swab," ucap dia.
Baca: Jelang PTM, 12.300 Guru di Brebes Vaksinasi Covid-19
Benyamin awalnya berencana mengubah kuota pegawai pemerintahan yang bekerja dari rumah (work from home). Yakni dari 50 persen menjadi 25 persen.
"Tadinya saya ingin naikan jadi 25 persen saja. Tapi melihat kondisi sekarang ini angka aktif lagi tinggi ya tetap kita pertahankan," ungkap dia.
Tangerang: Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, terkonfirmasi
covid-19. Saat ini, dia sedang menjalani
karantina mandiri di rumah dinas wakil wali kota di Alam Sutera, Tangerang Selatan.
"Beliau lagi isolasi mandiri tapi sekarang kondisinya semakin baik," kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, ditemui wartawan, Kamis, 10 Juni 2021.
Dia menjelaskan Pilar diduga terpapar virus corona sekitar tiga atau empat hari yang lalu. Gejala yang dialami adalah demam dan batuk.
"Panasnya sudah hilang. Tinggal batuk saja kalau enggak salah. Isolasi mandiri di rumah dinas Alam Sutera," terang Benyamin.
Benyamin mengira, Pilar terpapar dari tamu yang bertemu dengannya. Diakui Benyamin, aktivitas Pilar sebagai wakil wali kota sangat tinggi dimana setiap hari selalu bertemu dengan masyarakat dan birokrat.
Atas kejadian itu, Benyamin akan menerapkan protokol ketat dalam pertemuan kepala daerah. "Nanti akan kita bikin protap audiensi itu seperti apa. Banyaknya orang atau gimananya diperiksa lewat swab," ucap dia.
Baca:
Jelang PTM, 12.300 Guru di Brebes Vaksinasi Covid-19
Benyamin awalnya berencana mengubah kuota pegawai pemerintahan yang bekerja dari rumah (
work from home). Yakni dari 50 persen menjadi 25 persen.
"Tadinya saya ingin naikan jadi 25 persen saja. Tapi melihat kondisi sekarang ini angka aktif lagi tinggi ya tetap kita pertahankan," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)