Palembang: Wali Kota Palembang, Harnojoyo, menargetkan seluruh Sekolah Dasar (SD) di wilayahnya bisa melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di akhir September 2021. Saat ini SD yang melaksanakan PTM baru 60%.
"Dari total 350 SD di Palembang itu baru 60% yang baru PTM. Tapi kami targetkan di akhir September ini SD sudah bisa 100% PTM," kata Harnojoyo di Palembang, Rabu, 15 September 2021.
Baca: 1.273 Rumah di Lebak Terdampak Banjir
Harnojoyo mengatakan selama PTM yang dilaksanakan dua pekan ini siswa belajar di tingkat SD dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) hanya selama 2 jam dengan pengaturan masuk kelas dibagi 3 shift.
"Jika kondisi pandemi covid-19 ini semakin membaik maka potensi untuk menambah jam belajar bisa dilakukan," jelasnya.
Harnojoyo menjelaskan saat ini PTM di tingkat PAUD baru 40%, sedangkan SMP negeri sudah 100%, dan SMP swasta 70%. "Hasil evaluasi PTM sampai hari ini sudah efektif, walau jumlah siswa terbatas. Kesehatan siswa terjamin dan tidak ada kasus covid-19 baru ditemukan di sekolah," ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ahmad Zulinto, mengatakan PPKM Palembang sudah turun ke level 3. Dengan semakin membaik zona covid-19 di Palembang nantinya jam belajar bisa saja bertambah.
"Kita berharap jam belajar jadi 3 jam, masuk kelas dibagi 3 shift bisa jadi 2 shift. Sekarang kita ikuti aturan belajar sesuai edaran dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim," ujarnya.
Palembang: Wali Kota Palembang, Harnojoyo, menargetkan seluruh Sekolah Dasar (SD) di wilayahnya bisa melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (
PTM) di akhir September 2021. Saat ini SD yang melaksanakan PTM baru 60%.
"Dari total 350 SD di Palembang itu baru 60% yang baru PTM. Tapi kami targetkan di akhir September ini SD sudah bisa 100% PTM," kata Harnojoyo di Palembang, Rabu, 15 September 2021.
Baca:
1.273 Rumah di Lebak Terdampak Banjir
Harnojoyo mengatakan selama PTM yang dilaksanakan dua pekan ini siswa belajar di tingkat SD dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) hanya selama 2 jam dengan pengaturan masuk kelas dibagi 3 shift.
"Jika kondisi pandemi covid-19 ini semakin membaik maka potensi untuk menambah jam belajar bisa dilakukan," jelasnya.
Harnojoyo menjelaskan saat ini PTM di tingkat PAUD baru 40%, sedangkan SMP negeri sudah 100%, dan SMP swasta 70%. "Hasil evaluasi PTM sampai hari ini sudah efektif, walau jumlah siswa terbatas. Kesehatan siswa terjamin dan tidak ada kasus covid-19 baru ditemukan di sekolah," ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ahmad Zulinto, mengatakan PPKM Palembang sudah turun ke level 3. Dengan semakin membaik zona covid-19 di Palembang nantinya jam belajar bisa saja bertambah.
"Kita berharap jam belajar jadi 3 jam, masuk kelas dibagi 3 shift bisa jadi 2 shift. Sekarang kita ikuti aturan belajar sesuai edaran dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)