Sabang: Masyarakat di Kota Sabang diminta tidak salah memilih Calon Anggota Dewan saat Pemilihan Umum 2019 yang akan berlangsung beberapa hari lagi.
Calon anggota DPR RI Dapil Aceh 1, Desi Fitriani mengatakan, masyarakat harus teliti dan mengenali calon anggota dewan yang akan dipilihnya, terutama untuk Calon Anggota Legislatif (Caleg) di tingkat pusat Senayan Jakarta.
"Pemilu tinggal 19 hari lagi. Desi berharap kita sebagai perempuan tidak salah memilih caleg. Siapa saja boleh yang penting dia mau menjumpai masyarakat tidak hanya menebar baliho saja," kata Desi yang merupakan caleg Partai NasDem di Desa Balohan, Kecamatan Suka Jaya, Kota Sabang, Jumat, 29 Maret 2019.
Desi menjelaskan, seyogyanya anggota dewan harus dekat dengan masyarakat. Sebagai wakil rakyat tentu berbaur dengan masyarakat adalah hal yang utama. Dengan berbaur bersama rakyat, menurut Desi, dirinya bisa mendengar serta menggalang aspirasi masyarakat dari bawah secara langsung.
"Menjumpai masyarakat itu ada kebahagiaan sendiri. Kalau amanahnya ke Desi ya alhamdulillah kalau tidak ya tidak masalah. Ini soal waktu saja, yang penting kita berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat," ungkap Desi.
Desi mendapati masih banyak masyarakat Kota Sabang yang belum paham tata cara mencoblos kertas suara. Masyarakat bingung dengan lima kertas suara dalam pileg dan pilres tahun ini. Desi berharap meskipun demikian masyarakat tidak ada yang masuk golongan putih (golput) atau tidak memberikan hak suara.
"Desi sudah dua kali mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI. Tujuan Desi hanya ingin memperjuangkan ada wakil perempuan Aceh yang bisa duduk di Senayan. Kalaupun bukan Desi, tidak masalah, yang penting perempuan," pungkas Desi.
Sabang: Masyarakat di Kota Sabang diminta tidak salah memilih Calon Anggota Dewan saat Pemilihan Umum 2019 yang akan berlangsung beberapa hari lagi.
Calon anggota DPR RI Dapil Aceh 1, Desi Fitriani mengatakan, masyarakat harus teliti dan mengenali calon anggota dewan yang akan dipilihnya, terutama untuk Calon Anggota Legislatif (Caleg) di tingkat pusat Senayan Jakarta.
"Pemilu tinggal 19 hari lagi. Desi berharap kita sebagai perempuan tidak salah memilih caleg. Siapa saja boleh yang penting dia mau menjumpai masyarakat tidak hanya menebar baliho saja," kata Desi yang merupakan caleg Partai NasDem di Desa Balohan, Kecamatan Suka Jaya, Kota Sabang, Jumat, 29 Maret 2019.
Desi menjelaskan, seyogyanya anggota dewan harus dekat dengan masyarakat. Sebagai wakil rakyat tentu berbaur dengan masyarakat adalah hal yang utama. Dengan berbaur bersama rakyat, menurut Desi, dirinya bisa mendengar serta menggalang aspirasi masyarakat dari bawah secara langsung.
"Menjumpai masyarakat itu ada kebahagiaan sendiri. Kalau amanahnya ke Desi ya alhamdulillah kalau tidak ya tidak masalah. Ini soal waktu saja, yang penting kita berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat," ungkap Desi.
Desi mendapati masih banyak masyarakat Kota Sabang yang belum paham tata cara mencoblos kertas suara. Masyarakat bingung dengan lima kertas suara dalam pileg dan pilres tahun ini. Desi berharap meskipun demikian masyarakat tidak ada yang masuk golongan putih (golput) atau tidak memberikan hak suara.
"Desi sudah dua kali mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI. Tujuan Desi hanya ingin memperjuangkan ada wakil perempuan Aceh yang bisa duduk di Senayan. Kalaupun bukan Desi, tidak masalah, yang penting perempuan," pungkas Desi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)