Tangerang: PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang, Banten, memastikan belum mengoperasikan jalur perimeter selatan. Jalan Perimeter Selatan hampir tiga bulan ditutup, setelah insiden longsor dinding jalur bawah tanah (underpass) pada Februari 2018 lalu.
"Perimeter Selatan masih belum dibuka, sampai nanti pemberitahuan lebih lanjut dari tim teknis,” kata Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, Erwin Revianto, Kamis 24 Mei 2018.
Pihaknya masih menunggu informasi Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang menyelidiki insiden longsornya dinding underpass di Jalan Perimeter Selatan itu.
Erwin menerangkan, saat ini sejumlah pekerja masih memperbaiki struktur dinding underpass yang longsor hingga menelan korban jiwa tersebut.
“Sebenarnya bukan dalam pengkajian, tapi memang belum selesai, jadi masih dalam tahap perbaikan-perbaikan di sisi kiri dan kanan. itu masih dalam pengawasan tim Komite Keselamatan Konstruksi di bawah Kementerian PUPR, ,” terang Erwin.
Dia belum bisa memastikan, jalur perimeter selatan bisa dioperasikan selama musim mudik 2018 atau tidak. Karena, masih menunggu hasil penyelidikan.
Meskipun belum bisa beroperasi, Erwin mengaku sejumlah persiapan sudah dilakukan untuk kemudahan dan kenyamanan para pengguna jasa bandara pada musim mudik 2018.
“Persiapan ini sudah, secara detil semua fasilitas juga pengamanan sesuai standar sudah siap,” terang Erwin.
Pantauan Medcom.id, akses masuk ke Jalan Perimeter Selatan masih ditutup dan dijaga petugas keamanan Bandara. Pengguna jalan harus mencari jalur alternatif, seperti melintasi Jalan Raya Benda dan melalui Jalan Perimeter Utara.
Tangerang: PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang, Banten, memastikan belum mengoperasikan jalur perimeter selatan. Jalan Perimeter Selatan hampir tiga bulan ditutup, setelah insiden longsor dinding jalur bawah tanah (underpass) pada Februari 2018 lalu.
"Perimeter Selatan masih belum dibuka, sampai nanti pemberitahuan lebih lanjut dari tim teknis,” kata Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, Erwin Revianto, Kamis 24 Mei 2018.
Pihaknya masih menunggu informasi Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang menyelidiki insiden longsornya dinding underpass di Jalan Perimeter Selatan itu.
Erwin menerangkan, saat ini sejumlah pekerja masih memperbaiki struktur dinding underpass yang longsor hingga menelan korban jiwa tersebut.
“Sebenarnya bukan dalam pengkajian, tapi memang belum selesai, jadi masih dalam tahap perbaikan-perbaikan di sisi kiri dan kanan. itu masih dalam pengawasan tim Komite Keselamatan Konstruksi di bawah Kementerian PUPR, ,” terang Erwin.
Dia belum bisa memastikan, jalur perimeter selatan bisa dioperasikan selama musim mudik 2018 atau tidak. Karena, masih menunggu hasil penyelidikan.
Meskipun belum bisa beroperasi, Erwin mengaku sejumlah persiapan sudah dilakukan untuk kemudahan dan kenyamanan para pengguna jasa bandara pada musim mudik 2018.
“Persiapan ini sudah, secara detil semua fasilitas juga pengamanan sesuai standar sudah siap,” terang Erwin.
Pantauan Medcom.id, akses masuk ke Jalan Perimeter Selatan masih ditutup dan dijaga petugas keamanan Bandara. Pengguna jalan harus mencari jalur alternatif, seperti melintasi Jalan Raya Benda dan melalui Jalan Perimeter Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)