Sidoarjo: Kasus jenazah pasien covid-19 tertukar terjadi saat proses pemakaman di Makam Islam Dusun Tawangsari Desa Ampelsari Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa, 13 Juli 2021. Akibatnya, jenazah yang baru saja dimakamkam, terpaksa digali lagi dan dilakukan pemakaman ulang.
Kasus ini terjadi saat dilakukan pemakaman jenazah pasien covid-19 warga RT 2 RW 5 Perumahan Taman Candiloka, Kecamatan Taman Sidoarjo. Namun, jenazah yang dimakamkan ternyata keliru yaitu jenazah warga Kelurahan Magersari Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo yang juga meninggal akibat covid-19.
Petugas kemudian menggali lagi jenazah yang baru dimakamkan untuk dibawa ke Magersari. Sementara, jenazah warga Perumahan Candi Loka yang baru tiba dengan ambulans segera dimakamkan di lubang makam yang sebelumnya untuk mengubur jenazah warga Magersari.
Ketua RT 2 RW Perumahan Taman Candiloka Budi Cahyono mengatakan kekeliruan ini ada pada pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo. Namun kekeliruan ini sudah diselesaikan kekeluargaan dan pihak RSUD Sidoarjo yang menanggung biaya pemakaman ulang tersebut.
Baca: Kasus Covid-19 Tinggi, Walkot Surabaya Siapkan RS Darurat di Tiap Kelurahan
"Kita memang tidak ingin semua itu terjadi karena pihak rumah sakit saat ini kewalahan. Cuma sangat disayangkan karena terlanjur dimakamkan dan harus dibongkar kembali," kata Budi.
Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan mengaku belum mengetahui kasus ini saat dimintai konfirmasi. Atok meminta awak media mengonfirmasi ke Wakil Direktur Pelayanan RSUD Sidoarjo, dr Wasis.
Sidoarjo: Kasus
jenazah pasien covid-19 tertukar terjadi saat proses pemakaman di Makam Islam Dusun Tawangsari Desa Ampelsari Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa, 13 Juli 2021. Akibatnya, jenazah yang baru saja dimakamkam, terpaksa digali lagi dan dilakukan pemakaman ulang.
Kasus ini terjadi saat dilakukan pemakaman jenazah pasien covid-19 warga RT 2 RW 5 Perumahan Taman Candiloka, Kecamatan Taman Sidoarjo. Namun, jenazah yang dimakamkan ternyata keliru yaitu jenazah warga Kelurahan Magersari Kecamatan Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo yang juga meninggal akibat covid-19.
Petugas kemudian menggali lagi jenazah yang baru dimakamkan untuk dibawa ke Magersari. Sementara, jenazah warga Perumahan Candi Loka yang baru tiba dengan ambulans segera dimakamkan di lubang makam yang sebelumnya untuk mengubur jenazah warga Magersari.
Ketua RT 2 RW Perumahan Taman Candiloka Budi Cahyono mengatakan kekeliruan ini ada pada pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo. Namun kekeliruan ini sudah diselesaikan kekeluargaan dan pihak RSUD Sidoarjo yang menanggung biaya pemakaman ulang tersebut.
Baca:
Kasus Covid-19 Tinggi, Walkot Surabaya Siapkan RS Darurat di Tiap Kelurahan
"Kita memang tidak ingin semua itu terjadi karena pihak rumah sakit saat ini kewalahan. Cuma sangat disayangkan karena terlanjur dimakamkan dan harus dibongkar kembali," kata Budi.
Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan mengaku belum mengetahui kasus ini saat dimintai konfirmasi. Atok meminta awak media mengonfirmasi ke Wakil Direktur Pelayanan RSUD Sidoarjo, dr Wasis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)