Cisarua: Sebuah truk bermuatan besi seberat 15 ton terguling di Jalur Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengakibatkan seorang pengendara motor meninggal di tempat kejadian.
"Di lokasi saat melintasi jalanan menurun dan menikung ke kanan pengemudi (truk) tidak bisa menguasai laju kendaraannya dengan baik,kemudian oleng ke kanan ke kiri lagi dan hilang keseimbangan," ungkap Kanit Lakalantas Polres Bogor Ipda Angga, saat dihubungi, Rabu, 29 September 2021.
Menurut dia, peristiwa yang terjadi pada Selasa, 28 September 2021, sekitar pukul 22.30 WIB itu bermula saat truk fuso berpelat nomor B-9445-BQA yang dikendarai IW, 29, hilang kendali saat turun dari Puncak ke arah Jakarta.
Angga menyebutkan bahwa saat truk tersebut oleng, kemudian menabrak kendaraan sepeda motor dari arah berlawanan. Kendaraan bernomor polisi F 3578 DK tersebut dikendarai oleh MRF (21) dengan penumpang IR (23).
Baca juga: Total Pasien Covid-19 Sembuh di Purbalingga Capai 16.955 Orang
"Truk yang dikendarai IW sempat hilang kendali dan bertabrakan dengan motor, terus bergerak ke depan, lalu terbalik," kata Angga.
Dalam kecelakaan tersebut, MRF meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala, sementara penumpangnya berinisial IR juga mengalami luka di bagian kepala dan dibawa ke RSPG Cisarua.
Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), kata Ipda Anggahasil, ada dugaan kecelakaan akibat kelalaian dari pengemudi truk karena tidak bisa mengendalikan kendaraannya dengan baik.
"Penyebab kecelakaan karena kelalaian pengemudi. Untuk faktor kendaraan setelah diamati dan diteliti (truk) dalam keadaan kondisi laik jalan," ujarnya.
Cisarua:
Sebuah truk bermuatan besi seberat 15 ton terguling di Jalur Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengakibatkan seorang pengendara motor meninggal di tempat kejadian.
"Di lokasi saat melintasi jalanan menurun dan menikung ke kanan pengemudi (truk) tidak bisa menguasai laju kendaraannya dengan baik,kemudian oleng ke kanan ke kiri lagi dan hilang keseimbangan," ungkap Kanit Lakalantas Polres Bogor Ipda Angga, saat dihubungi, Rabu, 29 September 2021.
Menurut dia, peristiwa yang terjadi pada Selasa, 28 September 2021, sekitar pukul 22.30 WIB itu bermula saat truk fuso berpelat nomor B-9445-BQA yang dikendarai IW, 29, hilang kendali saat turun dari Puncak ke arah Jakarta.
Angga menyebutkan bahwa saat truk tersebut oleng, kemudian menabrak kendaraan sepeda motor dari arah berlawanan. Kendaraan bernomor polisi F 3578 DK tersebut dikendarai oleh MRF (21) dengan penumpang IR (23).
Baca juga:
Total Pasien Covid-19 Sembuh di Purbalingga Capai 16.955 Orang
"Truk yang dikendarai IW sempat hilang kendali dan bertabrakan dengan motor, terus bergerak ke depan, lalu terbalik," kata Angga.
Dalam kecelakaan tersebut, MRF meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala, sementara penumpangnya berinisial IR juga mengalami luka di bagian kepala dan dibawa ke RSPG Cisarua.
Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), kata Ipda Anggahasil, ada dugaan kecelakaan akibat kelalaian dari pengemudi truk karena tidak bisa mengendalikan kendaraannya dengan baik.
"Penyebab kecelakaan karena kelalaian pengemudi. Untuk faktor kendaraan setelah diamati dan diteliti (truk) dalam keadaan kondisi laik jalan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)