Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, inisiatif memilih lokasi tersebut karena problem keterbatasan wilayah yang dimiliki Pemkot.
"Ini sebagai wadah agar pedagang tidak pindah ke sana-kemari," ujarnya, Selasa, 28 September 2021.
Wali Kota Eva mengaku, pemusatan kuliner tidak bermaksud mengganggu warga lantaran akan diberlakukan penutupan arus lalu lintas sementara.
"Kalau di sana jadi wisata kuliner, jalan akan ditutup sementara. Tetapi tidak lama, sampai jam 11 siang. Bagi rumah atau toko yang berada di jalan akan kami beri fasilitas satu jalur untuk dagang dan keluar masuk kendaraan," kata dia.
Baca juga: Vaksinasi di Kota Malang Tembus 77%
Kendati demikian, pihaknya tetap meminta masukan dari seluruh masyarakat agar kegiatan wisata kuliner tersebut berjalan sesuai dengan harapan.
"Jadi di lokasi itu nanti ada produk usaha kecil dan menengah (UKM), industri kecil menengah (IKM), makanan, suvenir, dan juga akan bekerja sama dengan hotel-hotel. Ada sekitar 600 pedagang," terang dia.
Pemkot mengeklaim, rencana ini sudah mendapatkan dukungan dari Pemerintah Pusat melalui Menteri Koperasi dan UKM.
"Apakah akan dibuka saat akhir pekan saja, nanti ditentukan. Apalagi ini tanggapan dari pusat sangat bagus," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id