Pesawat Batik Air menabrak garbarata di Bandara Ngurah Rai, Bali. Dok PT Angkasa Pura Ngurah Rai
Pesawat Batik Air menabrak garbarata di Bandara Ngurah Rai, Bali. Dok PT Angkasa Pura Ngurah Rai

Kronologi Pesawat Batik Air Tabrak Garbarata di Bandara Ngurah Rai Bali

Media Indonesia.com • 24 Mei 2021 11:56
Bali: Pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan ID 6506 rute CGK-DPS menabrak garbarata atau tangga jalur masuk pesawat. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu pagi, 22 Mei 2021. 
 
"Kejadian Sabtu pagi. Namun baru hari ini kami memberikan keterangan karena masih menunggu hasil investigasi pihak berwajib terutama dari pihak otoritas bandara," kata Humas PT Angkasa Pura Ngurah Rai Taufan Yudistira.
 
Data menunjukan, pesawat tersebut membawa 119 penumpang dengan 4 orang kru. Pesawat landing di Bandara IGNR Bali hari Sabtu 22 Mei 2021 pukul 09.22 Wita. Tiba di apron sekitar pukul 09.30 WIB. Saat sudah bergerak pelan, pesawat berhenti namun tidak beberapa lama pesawat bergerak sendiri hingga beberapa meter ke depan.

Saat insiden berlangsung para penumpang belum sempat turun dan masih menunggu pengumuman dari kru. Pesawat sempat berhenti namun tiba-tiba bergerak sendiri hingga menabrak garbarata. Akibat peristiwa tersebut, pesawat mengalami kerusakan pada bagian mesin sebelah kiri. Para penumpang dan kru semuanya selamat dan berhasil dievakuasi keluar. 
 
Insiden tersebut tidak membuat penerbangan menjadi macet atau terhalang. "Semua penumpang berhasil turun dari pesawat dengan selamat," ujarnya.
 
Baca: Satgas Nemangkawi Tangkap Anggota KKB Penembak Letda Inf Amran Blegur
 
Manajemen maskapai Batik Air membenarkan pesawat miliknya dengan penerbangan ID-6506 dari Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK) tujuan Denpasar, Bali, menabrak garbarata di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
 
Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro menuturkan saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab badan maskapai tersebut menabrak jembatan beratap yang menghubungkan ruang tunggu penumpang ke pintu pesawat terbang itu.
 
"Penyebabnya masih dalam proses investigasi," kata Danang.
 
Dalam rilis resmi Batik Air menyebutkan, sebelum keberangkatan pesawat (pre flgiht check) telah menjalani pemeriksaan secara menyeluruh. Pesawat pun dianggap sudah laik terbang dan beroperasi (airworthinessfor flight).
 
Saat pesawat itu tiba di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai dikatakan Danang mendarat dengan mulus dan bersiap menuju landas.
 
Proses parkir (apron) pun diklaim telah sesuai standar operasional prosedur (SOP), komunikasi dan koordinasi antara awak pesawat dengan petugas darat yang memberikan komando kepada pilot untuk memarkirkan pesawat.
 
Namun, Danang melanjutkan, tiba-tiba bagian atas permukaan mesin pesawat nomor satu atau di bagian sebelah kiri menyentuh bagian ujung garbarata.
 
"Atas kejadian tersebut, proses penurunan (disembark) seluruh tamu, kru pesawat dan barang bawaan menggunakan tangga manual. Penanganan berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur," jelas Danang.
 
Dalam kejadian tersebut dipastikan tak ada korban. Semua penumpang dan kru pesawat dikabarkan dalam keadaan baik. Pesawat Batik Air ID-6506 pun mengangkut 119 penumpang dan empat kru dari Bandara Soekarno Hatta menuju Denpasar, Bali. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan