Way Kanan: Seorang kakek yang mengalami gangguan jiwa ditemukan tewas di sebuah gubuk di Dusun V Tanjung Baru, Kampung Tanjung Kurung, Kecamatan Kasui. Saat ditemukan, tubuh korban sudah membusuk.
Kapolsek Kasui AKP Abri Firdaus mengatakan mayat Umar Hadi, 65, warga kampung Kampung Tanjung Kurung Lama, Kecamatan Kasui, Kabupaten Way Kanan, ditemukan warga yang pulang dari kebun pada Selasa, 10 Januari 2023, sekitar pukul 11.30 WIB.
“Saksi Harsono, 40, pulang dari kebun melewati gubuk milik korban dan merasa ada bau yang menyengat. Di perjalanan, Harsono bertemu dengan saksi Risyanto, 40, kemudian saksi Harsono menceritakan kepada saksi Risyanto bahwa di gubuk milik korban ada bau menyengat. Kemudian Harsono meminta tolong kepada saksi Risyanto agar memberi kabar kepada keluarga korban,” kata dia.
Kemudian keluarga korban Amir, 42, dan Firman, 52, mengecek ke gubuk dan mendapati korban sudah meninggal dunia dan tubuhnya membusuk.
“Sekitar pukul 15.30 WIB, pihak keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kasui. Kemudian personel Polsek Kasui bersama dengan aparatur kampung, pihak keluarga korban dan tim medis Puskesmas Kasui mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata dia.
Menurut kapolsek, keterangan aparatur Kampung Tanjung Kurung, Kecamatan Kasui dan pihak keluarga korban, bahwa korban adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan sudah sekitar 10 tahun tinggal sendiri di gubuk tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskemas Kasui bahwa korban diperkirakan sudah meninggal kurang lebih 7 hari. Kesimpulan dari pihak medis Puskesmas Kasui, bahwa korban meninggal dunia karena sesak napas," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Way Kanan: Seorang kakek yang mengalami
gangguan jiwa ditemukan tewas di sebuah gubuk di Dusun V Tanjung Baru, Kampung Tanjung Kurung, Kecamatan Kasui. Saat ditemukan, tubuh korban sudah membusuk.
Kapolsek Kasui AKP Abri Firdaus mengatakan mayat Umar Hadi, 65, warga kampung Kampung Tanjung Kurung Lama, Kecamatan Kasui,
Kabupaten Way Kanan, ditemukan warga yang pulang dari kebun pada Selasa, 10 Januari 2023, sekitar pukul 11.30 WIB.
“Saksi Harsono, 40, pulang dari kebun melewati
gubuk milik korban dan merasa ada bau yang menyengat. Di perjalanan, Harsono bertemu dengan saksi Risyanto, 40, kemudian saksi Harsono menceritakan kepada saksi Risyanto bahwa di gubuk milik korban ada bau menyengat. Kemudian Harsono meminta tolong kepada saksi Risyanto agar memberi kabar kepada keluarga korban,” kata dia.
Kemudian keluarga korban Amir, 42, dan Firman, 52, mengecek ke gubuk dan mendapati korban sudah meninggal dunia dan tubuhnya membusuk.
“Sekitar pukul 15.30 WIB, pihak keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kasui. Kemudian personel Polsek Kasui bersama dengan aparatur kampung, pihak keluarga korban dan tim medis Puskesmas Kasui mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata dia.
Menurut kapolsek, keterangan aparatur Kampung Tanjung Kurung, Kecamatan Kasui dan pihak keluarga korban, bahwa korban adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan sudah sekitar 10 tahun tinggal sendiri di gubuk tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan tim medis Puskemas Kasui bahwa korban diperkirakan sudah meninggal kurang lebih 7 hari. Kesimpulan dari pihak medis Puskesmas Kasui, bahwa korban meninggal dunia karena sesak napas," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)