Metrotvnewscom, Bali: Polda Bali meminta dukungan masyarakat dalam mengungkap kasus kematian Angeline, 8, warga Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali. Masyarakat yang punya informasi soal Angeline dan kehidupan orangtua angkatnya bisa lapor ke Polda Bali.
Kapolda Bali Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan penyidik berjuang sekuat tenaga menuntaskan kasus ini sejak pertama kali Angeline dilaporkan hilang. Sejak Angeline ditemukan meninggal, tugas polisi ada dua yakni mengungkap ada atau tidak penelantaran anak dalam kasus ini. Kemudian, terkait kasus pembunuhannya.
Untuk mengungkap dua hal itu, polisi butuh dukungan masyarakat. "Mari kita saling mendukung. Masyarakat bisa melihat bagaimana proses adopsi berlangsung sejak awal," kata Ronny, Senin (15/6/2015).
Dia mengatakan, masyarakat yang paham bisa memberikan keterangan sesuai keahliannya. Penyidik akan melengkapi dalam bentuk alat bukti setelah mendengar keterangan ahli.
"Masyarakat yang tahu kehidupan sehari-hari Angeline, bisa mendukung informasi penyidik untuk menguatkan keterangan saksi yang akhirnya kami bisa merumuskan bahwa memang ada terjadi penelantaran anak," terangnya.
Terkait kasus pembunuhan atau penganiayaan berat, masyarakat yang pernah tahu kehidupan keluarga orangtua angkat Angeline, Margaret bisa menginformasikan ke polisi. "Bagaimana hubungan dengan anak angkat dan kakak angkat," ujarnya.
Penyidik sudah menetapkan Agustinus Tai, pembantu rumah tangga Margaret sebagai tersangka. Pria itu baru sebulan bekerja. Menurut Ronny, orang-orang yang pernah bekerja sebelumnya di rumah Margaret bisa melapor.
"Mungkin ada masyarakat yang paham. Ini bisa memberikan dukungan, untuk kami bisa mendapatkan penguatan dari keterangan saksi-saksi," tukas Ronny.
Metrotvnewscom, Bali: Polda Bali meminta dukungan masyarakat dalam mengungkap kasus kematian Angeline, 8, warga Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali. Masyarakat yang punya informasi soal Angeline dan kehidupan orangtua angkatnya bisa lapor ke Polda Bali.
Kapolda Bali Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan penyidik berjuang sekuat tenaga menuntaskan kasus ini sejak pertama kali Angeline dilaporkan hilang. Sejak Angeline ditemukan meninggal, tugas polisi ada dua yakni mengungkap ada atau tidak penelantaran anak dalam kasus ini. Kemudian, terkait kasus pembunuhannya.
Untuk mengungkap dua hal itu, polisi butuh dukungan masyarakat. "Mari kita saling mendukung. Masyarakat bisa melihat bagaimana proses adopsi berlangsung sejak awal," kata Ronny, Senin (15/6/2015).
Dia mengatakan, masyarakat yang paham bisa memberikan keterangan sesuai keahliannya. Penyidik akan melengkapi dalam bentuk alat bukti setelah mendengar keterangan ahli.
"Masyarakat yang tahu kehidupan sehari-hari Angeline, bisa mendukung informasi penyidik untuk menguatkan keterangan saksi yang akhirnya kami bisa merumuskan bahwa memang ada terjadi penelantaran anak," terangnya.
Terkait kasus pembunuhan atau penganiayaan berat, masyarakat yang pernah tahu kehidupan keluarga orangtua angkat Angeline, Margaret bisa menginformasikan ke polisi. "Bagaimana hubungan dengan anak angkat dan kakak angkat," ujarnya.
Penyidik sudah menetapkan Agustinus Tai, pembantu rumah tangga Margaret sebagai tersangka. Pria itu baru sebulan bekerja. Menurut Ronny, orang-orang yang pernah bekerja sebelumnya di rumah Margaret bisa melapor.
"Mungkin ada masyarakat yang paham. Ini bisa memberikan dukungan, untuk kami bisa mendapatkan penguatan dari keterangan saksi-saksi," tukas Ronny.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TRK)