Ciamis: Polisi memeriksa saksi dan sedang mengumpulkan hasil visum dalam kegiatan Pramuka SMAN1 Ciamis, Jawa Barat. Sedikitnya ada 18 siswa kelas 10 yang mengalami luka-luka karena jadi korban perpeloncoan dari kakak kelas.
Usai mendapat laporan dari orang tua korban, polisi melakukan visum terhadap 18 siswa. Selain itu polisi memanggil kakak kelas korban untuk dimintai keterangan.
Menurut Humas Polda Jawa Barat Ibrahim Tompo mengatakan, kegiatan ini tidak ada izin dari sekolah. Tetapi kegiatan ini merupakan inisiasi dari senior untuk melakukan pembinaan.
"Kegiatan ini dilakukan oleh senior-seniornya saja, bukan dilakukan oleh sekolah dan dinas pendidikan" ujar Ibrahim pada tayangan Metro Siang di Metro TV, Jumat, 14 Januari 2022.
Ibrahim menambahman kegiatan perpeloncoan yang dinamakan lingkaran setan ini sudah menjadi tradisi selama 27 tahun terkahir dan telah dilakukan setiap tahunnya. Polda Jabar akan terus melakukan penyelidikan sambil menunggu hasil visum. (Farel Alenka)
Ciamis: Polisi memeriksa saksi dan sedang mengumpulkan hasil visum dalam kegiatan
Pramuka SMAN1 Ciamis, Jawa Barat. Sedikitnya ada 18 siswa kelas 10 yang mengalami luka-luka karena jadi korban
perpeloncoan dari kakak kelas.
Usai mendapat laporan dari orang tua korban, polisi melakukan visum terhadap 18 siswa. Selain itu polisi memanggil kakak kelas korban untuk dimintai keterangan.
Menurut Humas Polda Jawa Barat Ibrahim Tompo mengatakan, kegiatan ini tidak ada izin dari sekolah. Tetapi kegiatan ini merupakan inisiasi dari senior untuk melakukan pembinaan.
"Kegiatan ini dilakukan oleh senior-seniornya saja, bukan dilakukan oleh sekolah dan dinas pendidikan" ujar Ibrahim pada tayangan Metro Siang di Metro TV, Jumat, 14 Januari 2022.
Ibrahim menambahman kegiatan perpeloncoan yang dinamakan lingkaran setan ini sudah menjadi tradisi selama 27 tahun terkahir dan telah dilakukan setiap tahunnya. Polda Jabar akan terus melakukan penyelidikan sambil menunggu hasil visum. (
Farel Alenka)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)