Ilustrasi - pemukulan yang berujung perkelahian dan demo. ANTARA/Ardika/am
Ilustrasi - pemukulan yang berujung perkelahian dan demo. ANTARA/Ardika/am

Polres Ternate Bebaskan Enam Mahasiswa terkait Demo

Antara • 13 April 2022 14:45
Ternate: Kepolisian Resor (Polres) Ternate, Maluku Utara (Malut), akhirnya membebaskan enam mahasiswa yang diduga sebagai provokator dalam aksi 11 April 2022, di depan Kantor Wali Kota Ternate yang berujung ricuh.
 
"Enam mahasiswa ini mereka telah dipulangkan ke rumahnya siang tadi setelah mendapatkan pembinaan dari Binmas, sehingga tidak melakukan lagi tindakan-tindakan yang tidak bertanggung jawab," kata PS Kasi Humas Polres Ternate Ipda Wahyuddin, Rabu, 13 April 2022.
 
Selain itu, kata Wahyuddin, Polres Ternate tak mempublikasikan nama enam mahasiswa dan asal kampusnya alih-alih hanya diberikan pembinaan serta membuat surat pernyataan.

"Nama-nama enam mahasiswa yang sempat ditahan tidak disebutkan karena dikhawatirkan berdampak pada mental mereka, terutama di lingkungan kampus," ujarnya.
 
Menurut dia, Polres Ternate memulangkan enam orang pendemo yang sempat diamankan saat aksi unjuk rasa pada 11 April 2022 karena diduga sebagai provokator dalam aksi mahasiswa tersebut.
 
Baca juga: Warga Cisarua Diduga Pengeroyok Ade Armando, Camat: Kerjanya Satpam
 
Selan itu, enam pendemo berusia 17 hingga 23 tahun setelah mendapatkan pembinaan oleh Tim Resmob dan Anggota Polres Ternate.
 
Untuk itu, Polres Ternate mengimbau agar setiap warga yang ingin menyampaikan pendapat di muka umum agar tidak dengan cara anarkistis serta tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
 
Demonstrasi ribuan mahasiswa berbagai kampus di Kota Ternate mengatasnamakan Komite Berjuang Bersama Rakyat (BBM) Malut pada Senin lalu berakhir ricuh karena massa menolak kehadiran Sekkot Ternate Jusuf Sunya untuk menemui massa aksi.
 
Aksi demo berawal dari perwakilan mahasiswa menemui Pemkot Ternate yang difasilitasi Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit untuk menemui massa aksi di depan Kantor Wali Kota Ternate dan Pemkot Ternate diwakili Sekkot Ternate Jusuf Ternate.
 
Akan tetapi, kehadiran Sekkot Ternate mendapat penolakan dan terjadilah aksi saling dorong antara aparat keamanan dengan mahasiswa dan mengakibatkan pagar kantor Wali Kota Ternate alami kerusakan.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan