Bandung: Sebanyak 23 pusat pembelanjaan di Kota Bandung tengah bersiap untuk kembali beroperasional di tengah pandemi covid-19 atau virus korona. Keputusan beroperasionalnya akan ditentukan akhir pekan ini oleh Pemerintah Kota Bandung.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengtakan bersama tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 meninjau kelengkapan standar protokol kesehatan di setiap pusat keramaian. Hal sebagai sebagai upaya agar bisa kembali beroperasinya mal dengan berbagai syarat.
"Hari ini memang hari pertama di saat kita sudah membuat jadwal untuk melakukan pemantauan di 23 pusat perbelanjaan di Kota Bandung. Nanti kita laporkan, dan pimpinan yang memutuskan apakah boleh buka atau tidak setelah dilakukan prmantauan ini," ujar Ema saat menijau Bandung Indah Plaza, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa, 2 Juni 2020.
Ema mengatakan, seluruh pusat pembelanjaam harus mematuhi aturan yang tertuang dalam Perwal Nomor 32 Tahun 2020 terkait pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung yang diterapkan secara proposional.
"Di setiap pintu gerbang ini mereka diwajibkan ada proses thermo gun dulu, kalau ada siapapun yang tidak pakai masker tidak diperbolehkan untuk masuk ke area ini, alasan apapun dan siapapun," sahutnya.
Ema pun meminta kepada seluruh pengelola pusat pembelanjaan untuk menyiapkan ruang isolasi jika nantinga diperbolehkan buka. Bahkan seluruh pegawai pun diwajibkan pakai penutup wajah yang terbuat dari plastik.
"Semua pegawainya, baik itu pelayan toko atau tukang bersih-bersih, wajib pakai penutup wajah," tegas Ema.
Sementara itu, ada beberapa jenis toko atau usaha yang tidak diperbolehkan beroperasional selama masa percobaan nanti, yakni bioskop, spa, salon, mainan anak dan karaoke.
"Di luar itu artinya semua komoditi yang dijual skrg boleh. Kalau di sini, untuk di resto ini, masih take away," lanjutnya.
Selain itu, pengunjung pun ditegaskan Ema dibatasi hanya diperbolehkan 30 persen dari kapasitas gedung tersebut agar tetap terjaga pshycal distancing guna menghindari kontak langsung.
"Tapi kita lihat nanti, keputusan ada di pimpinan (wali kota) setslah kita melaporkan kesiapan ini," tutup Ema.
Berikut 23 pusat perbelanjaan yang bakal dibuka
1. 23 Paskal Shopping Center
2. Bandung Indah Plaza
3. Bandung Trade Center (BTC) Fashion Mall
4. Bandung Trade Mall
5. Braga City Walk
6. Cihampelas Walk (Ciwalk)
7. Click Square
8. Festival CityLink
9. Istana Bandung Electronic Center
10. Istana Plaza
11. Jatinangor Town Square (Jatos)
12. Kings Shopping Center
13. Living Plaza Pasirkaliki
14. Metro Indah Mall
15. Miko Mall
16. Parahyangan Plaza
17. Paris Van Java (PVJ)
18. Pasar Baru Square
19. Pusat Belanja Balubur
20. The Plaza Istana Building Commodities Centre (IBCC)
21. Trans Studio Mall Bandung
22. UBERTOS
23. Pasar Baru Trade Center.
Bandung: Sebanyak 23 pusat pembelanjaan di Kota Bandung tengah bersiap untuk kembali beroperasional di tengah pandemi covid-19 atau virus korona. Keputusan beroperasionalnya akan ditentukan akhir pekan ini oleh Pemerintah Kota Bandung.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengtakan bersama tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 meninjau kelengkapan standar protokol kesehatan di setiap pusat keramaian. Hal sebagai sebagai upaya agar bisa kembali beroperasinya mal dengan berbagai syarat.
"Hari ini memang hari pertama di saat kita sudah membuat jadwal untuk melakukan pemantauan di 23 pusat perbelanjaan di Kota Bandung. Nanti kita laporkan, dan pimpinan yang memutuskan apakah boleh buka atau tidak setelah dilakukan prmantauan ini," ujar Ema saat menijau Bandung Indah Plaza, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa, 2 Juni 2020.
Ema mengatakan, seluruh pusat pembelanjaam harus mematuhi aturan yang tertuang dalam Perwal Nomor 32 Tahun 2020 terkait pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung yang diterapkan secara proposional.
"Di setiap pintu gerbang ini mereka diwajibkan ada proses thermo gun dulu, kalau ada siapapun yang tidak pakai masker tidak diperbolehkan untuk masuk ke area ini, alasan apapun dan siapapun," sahutnya.
Ema pun meminta kepada seluruh pengelola pusat pembelanjaan untuk menyiapkan ruang isolasi jika nantinga diperbolehkan buka. Bahkan seluruh pegawai pun diwajibkan pakai penutup wajah yang terbuat dari plastik.
"Semua pegawainya, baik itu pelayan toko atau tukang bersih-bersih, wajib pakai penutup wajah," tegas Ema.
Sementara itu, ada beberapa jenis toko atau usaha yang tidak diperbolehkan beroperasional selama masa percobaan nanti, yakni bioskop, spa, salon, mainan anak dan karaoke.
"Di luar itu artinya semua komoditi yang dijual skrg boleh. Kalau di sini, untuk di resto ini, masih take away," lanjutnya.
Selain itu, pengunjung pun ditegaskan Ema dibatasi hanya diperbolehkan 30 persen dari kapasitas gedung tersebut agar tetap terjaga pshycal distancing guna menghindari kontak langsung.
"Tapi kita lihat nanti, keputusan ada di pimpinan (wali kota) setslah kita melaporkan kesiapan ini," tutup Ema.
Berikut 23 pusat perbelanjaan yang bakal dibuka
1. 23 Paskal Shopping Center
2. Bandung Indah Plaza
3. Bandung Trade Center (BTC) Fashion Mall
4. Bandung Trade Mall
5. Braga City Walk
6. Cihampelas Walk (Ciwalk)
7. Click Square
8. Festival CityLink
9. Istana Bandung Electronic Center
10. Istana Plaza
11. Jatinangor Town Square (Jatos)
12. Kings Shopping Center
13. Living Plaza Pasirkaliki
14. Metro Indah Mall
15. Miko Mall
16. Parahyangan Plaza
17. Paris Van Java (PVJ)
18. Pasar Baru Square
19. Pusat Belanja Balubur
20. The Plaza Istana Building Commodities Centre (IBCC)
21. Trans Studio Mall Bandung
22. UBERTOS
23. Pasar Baru Trade Center.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)