Banda Aceh: Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh melalui Majelis Pendidikan Daerah (MPD) bakal melakukan survei dan evaluasi pelaksanaan belajar tatap muka ke sejumlah sekolah di tengah pandemi covid-19.
Ketua MPD Kota Banda Aceh, Salman Ishak, mengatakan survei dan evaluasi dilakukan terhadap 64 sekolah yang terdiri dari 48 Sekolah dasar (SD) dan 16 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Banda Aceh.
"Kita akan mengevaluasi proses belajar tatap muka di sekolah dengan memprioritaskan faktor kesehatan dan keselamatan sebagai hal yang paling penting," kata Salman di Banda Aceh, Selasa, 18 Agustus 2020.
Baca: Pemprov Sumsel Didorong Kembangkan Angkutan Maritim
Evaluasi dilakukan dengan mempertimbangkan teknis-teknis belajar yang aman di tengah pandemi covid-19. sementara survei dan evaluasi ditujukan untuk mengetahui keadaan proses belajar tatap muka di sekolah dalam era new normal.
"Petugas monitoring dan evaluasi itu dilakukan oleh 16 orang pengurus," jelasnya.
Salman juga mengatakan tujuan MPD dalam survei dan evaluasi tersebut untuk memberi masukan kepada pemerintah Kota Banda Aceh untuk memastikan pelaksanaan belajar tatap muka dalam keadaan aman.
"Saya harap kepada siswa-siswi agar tetap semangat dalam belajar seperti biasa meski di tengah pandemi covid-19 seperti ini," ujarnya.
Banda Aceh: Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh melalui Majelis Pendidikan Daerah (MPD) bakal melakukan survei dan evaluasi pelaksanaan belajar tatap muka ke sejumlah sekolah di tengah pandemi covid-19.
Ketua MPD Kota Banda Aceh, Salman Ishak, mengatakan survei dan evaluasi dilakukan terhadap 64 sekolah yang terdiri dari 48 Sekolah dasar (SD) dan 16 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Banda Aceh.
"Kita akan mengevaluasi proses belajar tatap muka di sekolah dengan memprioritaskan faktor kesehatan dan keselamatan sebagai hal yang paling penting," kata Salman di Banda Aceh, Selasa, 18 Agustus 2020.
Baca:
Pemprov Sumsel Didorong Kembangkan Angkutan Maritim
Evaluasi dilakukan dengan mempertimbangkan teknis-teknis belajar yang aman di tengah pandemi covid-19. sementara survei dan evaluasi ditujukan untuk mengetahui keadaan proses belajar tatap muka di sekolah dalam era new normal.
"Petugas monitoring dan evaluasi itu dilakukan oleh 16 orang pengurus," jelasnya.
Salman juga mengatakan tujuan MPD dalam survei dan evaluasi tersebut untuk memberi masukan kepada pemerintah Kota Banda Aceh untuk memastikan pelaksanaan belajar tatap muka dalam keadaan aman.
"Saya harap kepada siswa-siswi agar tetap semangat dalam belajar seperti biasa meski di tengah pandemi covid-19 seperti ini," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
