Tasikmalaya: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya, Jawa Barat, bersama Balai Arkeolog, akan menelusuri silsilah patung batu yang ditemukan di kawasan wisata Batu Mahpar, Kecamatan Leuwisari, untuk memastikan apakah benda itu peninggalan zaman purbakala atau bukan.
"Dengan begitu nilai patung-patung itu dapat segera diketahui, apakah ini patung biasa atau punya sejarah," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya, Safari Agustin, melansir Antara, Kamis, 13 Februari 2020.
Ia menuturkan, Pemkab Tasikmalaya sudah menerima laporan temuan patung batu yang bentuk dan ukurannya beragam di kawasan wisata Batu Mahpar. Namun pihaknya belum dapat memastikan apakah batuan itu punya nilai sejarah.
"Nanti mereka (tim arkeolog) yang memiliki kewenangan menentukan," katanya.
Pemkab Tasikmalaya, kata dia, segera membuat laporan ke Balai Arkeologi, Jawa Barat, agar mengirimkan tim untuk melakukan penelitian terhadap patung-patung itu.
"Kalau itu benar cagar budaya maka akan menjadi kekayaan daerah," jelasnya.
Tasikmalaya: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya, Jawa Barat, bersama Balai Arkeolog, akan menelusuri silsilah patung batu yang ditemukan di kawasan
wisata Batu Mahpar, Kecamatan Leuwisari, untuk memastikan apakah benda itu peninggalan zaman purbakala atau bukan.
"Dengan begitu nilai patung-patung itu dapat segera diketahui, apakah ini patung biasa atau punya sejarah," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya, Safari Agustin, melansir
Antara, Kamis, 13 Februari 2020.
Ia menuturkan, Pemkab Tasikmalaya sudah menerima laporan temuan patung batu yang bentuk dan ukurannya beragam di kawasan wisata Batu Mahpar. Namun pihaknya belum dapat memastikan apakah batuan itu punya nilai sejarah.
"Nanti mereka (tim arkeolog) yang memiliki kewenangan menentukan," katanya.
Pemkab Tasikmalaya, kata dia, segera membuat laporan ke Balai Arkeologi, Jawa Barat, agar mengirimkan tim untuk melakukan penelitian terhadap patung-patung itu.
"Kalau itu benar cagar budaya maka akan menjadi kekayaan daerah," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)