medcom.id, Serang: Petugas menemukan pelajar yang terseret pusaran air di Curuh Cigoong, Kabupaten Serang, Banten. Pelajar bernama Agung Badriawan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah pencarian selama 18 jam.
Petugas gabungan BPBD, TNI, dan Basarnas menemukan AB di hari pencarian kedua, Rabu 13 April, pada pukul 07.10 WIB. Jenazah lalu dibawa ke rumah duka di Perumahan Safira, Ciracas, Kota Serang.
Muhidin, guru SMKN 5 Kota Serang, menyayangkan peristiwa yang terjadi pada anak didiknya itu. Ia mengatakan AB beserta 18 temannya mandi di curug pada pukul 13.30 WIB, kemarin.
Humas SMKN 5 Kota Serang, Mulkilah, mengatakan AB dan belasan temannya baru melaksanakan
Ujian Nasional 2016. Mereka mendatangi Curug Cigoong untuk berekrasi sekaligus menikmati masa-masa setelah UN.
"Mereka sudah tidak belajar lagi. Hanya kami memang menghimbau agar setiap Selasa update info kelulusan ke sekolah, dengan berseragam," kata Mulkilah.
medcom.id, Serang: Petugas menemukan pelajar yang terseret pusaran air di Curuh Cigoong, Kabupaten Serang, Banten. Pelajar bernama Agung Badriawan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa setelah pencarian selama 18 jam.
Petugas gabungan BPBD, TNI, dan Basarnas menemukan AB di hari pencarian kedua, Rabu 13 April, pada pukul 07.10 WIB. Jenazah lalu dibawa ke rumah duka di Perumahan Safira, Ciracas, Kota Serang.
Muhidin, guru SMKN 5 Kota Serang, menyayangkan peristiwa yang terjadi pada anak didiknya itu. Ia mengatakan AB beserta 18 temannya mandi di curug pada pukul 13.30 WIB, kemarin.
Humas SMKN 5 Kota Serang, Mulkilah, mengatakan AB dan belasan temannya baru melaksanakan
Ujian Nasional 2016. Mereka mendatangi Curug Cigoong untuk berekrasi sekaligus menikmati masa-masa setelah UN.
"Mereka sudah tidak belajar lagi. Hanya kami memang menghimbau agar setiap Selasa update info kelulusan ke sekolah, dengan berseragam," kata Mulkilah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)