Ilustrasi/ Medcom.id
Ilustrasi/ Medcom.id

Polda Sulsel Evaluasi Jajaran Terkait Anggota Terlibat Pelecehan Seksual

Muhammad Syawaluddin • 18 Agustus 2023 23:55
Makassar: Polda Sulawesi Selatan akan mengevaluasi semua jajaran setelah kejadian kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh anggotanya terhadap tahanan perempuan. 
 
Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Komang Suartana, mengatakan Kapolda Sulawesi Selatan telah memerintahkan untuk mengawasi semua anggotanya. 
 
"Tetap kita evaluasi, kapolda sudah menyampaikan ke seluruh jajaran untuk selalu mengawasi anggotanya," kata Komang di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 18 Agustus 2023.
 
Baca: Polda Sulsel Proses Kasus Pelecehan oleh Anggota ke Ranah Pidana
 

Dia menyatakan evaluasi itu dilakukan oleh masing-masing pimpinan mengawasi setiap anggotanya. Sehingga hal serupa tidak terjadi lagi. "Karena tugas pokoknya masing-masing dari anggota mereka," jelasnya. 

Ia juga mengatakan saat ini kasus pelecehan seksual yang melibatkan oknum polisi tersebut masih dalam penyelidikan. Bahkan sudah ada beberapa orang diperiksa terkait hal itu. 
 
"Sudah didalami dan dilakukan pemeriksaan terhadap 10 saksi, baik  saksi yang melihat, mendengar yang ada di lokasi," ungkapnya. 
 
Sebelumnya diberitakan Tim Profesi Pengamanan (Propam) Polda Sulawesi Selatan(Sulsel) mendalami kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang oknum polisi berpangkat Brigadir berinisial SA terhadap tahanan wanita berinisial FM di sel tahanan Mapolda Sulsel.
 
Oknum anggota tersebut diketahui bertugas pada Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Sulawesi Selatan. Kejadian tersebut terjadi pada akhir Juli 2023 dan telah dilaporkan ke SPKT berkaitan dugaan perbuatan terduga.
 
Bahkan dari informasi dari pacar korban, oknum polisi itu melakukan pelecehan seksual saat korban tenan baring dan tiba-tiba terduga pelaku itu datang di belakang korban dan mengajak ke kamar mandi.
 
Hanya saja, saat itu korban beralasan datang bulan, namun kemudian terduga pelaku memaksa korban untuk melakukan oral seks. Hal itu kemudian diceritakan ke pacar korban hingga kasus ini mencuat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan