Surabaya: Kasus siswi SD berinisial SAH, 7, yang ditusuk dengan tusukan bakso di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terus bergulir. Terbaru, tim medis memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan seperti yang disangkakan sebelumnya.
"Hasil dari pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI), tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Dokter Spesialis Mata dari RSUD Ibnu Sina Gresik, Bambang Tuharianto, saat jumpa pers di Gresik, Kamis, 21 September 2023.
Meski demikian, SAH mengalami penurunan penglihatan mata bagian kanan. Namun, Bambang tidak menjabarkan penyebab SAH tak melihat.
"Hasil pemeriksaan MRI, hasilnya tidak didapatkan kelainan apapun. Juga tidak ditemukan bekas terjadi kekerasan, maupun bekas darah dan kelaianan saraf," katanya.
Sementara mata bagian kiri SAH, dalam keadaan baik. Sedangkan untuk penyembuhan mata korban, Bambang belum bisa memastikan karena bergantung bagian dari reaksi obat.
"Seberapa jelek, kondisi korban saat ini hampir buta," katanya.
Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan telah memeriksa 47 saksi. Dari semua ketarangan yang dikumpulkan, belum ada yang melihat langsung kejadian terkait peristiwa tersebut.
"Fakta yang ditemukan, belum ada yang melihat langsung kejadian tersebut. Namun, kami akan terus menambah jumlah saksi untuk menambah keterangan," ujarnya.
Surabaya: Kasus siswi SD berinisial SAH, 7, yang
ditusuk dengan tusukan bakso di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, terus bergulir. Terbaru, tim medis memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan seperti yang disangkakan sebelumnya.
"Hasil dari pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI), tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Dokter Spesialis Mata dari RSUD Ibnu Sina Gresik, Bambang Tuharianto, saat jumpa pers di Gresik, Kamis, 21 September 2023.
Meski demikian, SAH mengalami penurunan penglihatan mata bagian kanan. Namun, Bambang tidak menjabarkan penyebab SAH tak melihat.
"Hasil pemeriksaan MRI, hasilnya tidak didapatkan kelainan apapun. Juga tidak ditemukan bekas terjadi kekerasan, maupun bekas darah dan kelaianan saraf," katanya.
Sementara mata bagian kiri SAH, dalam keadaan baik. Sedangkan untuk penyembuhan mata korban, Bambang belum bisa memastikan karena bergantung bagian dari reaksi obat.
"Seberapa jelek, kondisi korban saat ini hampir buta," katanya.
Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan telah memeriksa 47 saksi. Dari semua ketarangan yang dikumpulkan, belum ada yang melihat langsung kejadian terkait peristiwa tersebut.
"Fakta yang ditemukan, belum ada yang melihat langsung kejadian tersebut. Namun, kami akan terus menambah jumlah saksi untuk menambah keterangan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
