Ilustrasi Medcom.id
Ilustrasi Medcom.id

Tingkat Inflasi Kota Tangerang 5 Besar Terendah se-Indonesia

Hendrik Simorangkir • 10 Mei 2023 21:21
Tangerang: Kementerian Dalam Negeri mencatat tingkat inflasi di Kota Tangerang masuk 5 besar terendah se-Indonesia. Angka inflasi Kota Tangerang mengalami penurunan menjadi 3,46 persen pada April 2023, lebih rendah dibanding pada Maret 2023 sebesar 3,75 persen. 
 
Wali Kota Tangerang Arief R  Wismansyah mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tengah berupaya secara optimal untuk menekan laju inflasi tersebut dengan melakukan intervensi di berbagai sektor. Salah satunya dengan program yang baru ditelurkan yakni 1.000 warung rakyat berbasis digital.
 
"Intervensi dilakukan dari hulu hingga hilir, termasuk memastikan ketersediaan stok barang agar harga jual tetap rendah," ujarnya, Selasa, 9 Mei 2023.
Arief menuturkan, turunnya angka inflasi di Kota Tangerang tak lepas dari peran serta dari berbagai pihak yang ikut andil dalam menjaga stabilitas ekonomi di Kota Tangerang.
 
"Kami akan berupaya untuk terus menekan angka inflasi di Kota Tangerang.Mudah-mudahan penurunan inflasi ini juga menjadi indikasi positif kondisi ekonomi di Kota Tangerang," jelasnya.
 
Baca: Dirut PD Pasar Kota Tangerang Sebut Revitalisasi Pasar Anyar Arahan Jokowi

Sementara, pada triwulan pertama 2023, capaian Investasi Kota Tangerang sudah mencapai 62,9 persen atau Rp6.959 triliun dari target Rp9.670 triliun. Bahkan, angka ini tercatat capaian tertinggi se-Provinsi Banten.
 
Kepala DPMPTSP, Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni menjelaskan, capaian Rp6.959 triliun tersebut, terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp4.373 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp2.582 triliun.
 
Sedangkan untuk, capaian triwulan pertama 2023 ini juga didapati naik 100 persen dibanding triwulan pertama 2022 hanya diangka Rp3.220 triliun dari target Rp9.210 triliun. 
 
"Ini capaian yang baik untuk Kota Tangerang. Dengan ini bisa terlihat ekonomi di Kota Tangerang bertumbuh dengan baik, dan kesejahteraan masyarakatnya pun meningkat," kata Taufik.
 
Taufik menjelaskan, sektor tertinggi penyumbang capaian investasi di Kota Tangerang pada triwulan pertama 2023, dari transportasi, gudang dan telekomunikasi sekitar 48 persen atau Rp3.369 triliun, kedua jasa lainnya 15 persen atau Rp1.014 trilun, ketiga perumahan, kawasan industri dan perkantoran 7 persen atau Rp496 triliun.
 
Sedangkan sektor keempat ialah listrik, gas dan air dengan 5 persen atau Rp339 triliun dan kelima industri kimia dan farmasi dengan 4 persen atau Rp316 persen dan beberapa sektor lainnya. 
 
"Dalam capaian investasi ini, DPMPSTSP juga mencatat penyerapan tenaga kerja PMA dan PMDN yang cukup baik. Yakni sekitar 11.915 tenaga kerja pada PMDN dan 1.360 tenaga kerja pada PMA," jelasnya. 
 
Taufik menambahkan, beberapa hal yang mendorong investasi Kota Tangerang meningkat, yakni Pemkot Tangerang yang terus menggenjot sektor infrastruktur, inflasi Kota Tangerang yang terendah pun menyatakan pertumbuhan ekonomi cukup baik. 
 
"Selain itu, adanya kemudahan berinvestasi dengan sistem investasi yang sudah berlandaskan Perda. Pemkot Tangerang juga memperbanyak strategi promosi daerah dengan berbagai event, seperti HUT Kota Tangerang, Porprov dan lainnya. Terakhir ialah kemudahan pelayanan perizinan yang terus ditingkatkan, sehingga investor merasa nyaman dan terlayani dalam berinvestasi di Kota Tangerang," ungkapnya. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(WHS)




LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif