Batu: BPBD Kota Batu memastikan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Gunung Panderman di Kota Batu, Jawa Timur, sudah padam. Sebelumnya, kebakaran di gunung setinggi 2.045 mdpl tersebut terjadi sejak Selasa, 21 November 2023.
"Untuk hari ini sudah padam, tidak terlihat kepulan asap," kata Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, Jumat, 24 November 2023.
Meski kebakaran Gunung Panderman telah padam, sejumlah personel gabungan masih terus disiagakan untuk melakukan pemantauan dan penyisiran. Petugas melakukan pemantauan di Jalur Lintas Barat (Jalibar) Kota Batu.
"Saat ini tim melakukan pemantauan Gunung Panderman dari Jalur Lintas Barat. Sementara penyisiran akan dilakukan untuk memastikan sisa kebakaran telah benar-benar padam," bebernya.
Kebakaran Dipicu Petir
Kebakaran bermula saat pohon yang ada di lereng Gunung Panderman tersambar petir, pada Selasa sore, 21 November 2023. Akibatnya, pohon tersebut terbakar dan api merembet ke puncak gunung, vegetasi pohon cemara, dan alang-alang.
Berdasarkan catatan BPBD Kota Batu, ada dua blok yang terdampak kebakaran di Gunung Panderman. Dari dua blok tersebut, total luas hutan dan lahan yang terbakar mencapai 29 hektare.
Rinciannya, kebakaran di Blok 227 kurang lebih 17 hektare Blok Wajikan, dan Blok 213 kurang lebih 12 hektare Blok Bon Klerek.
"Dampak kerusakan pada area seluas 29 hektare," ucap Agung
Batu: BPBD Kota Batu memastikan kebakaran hutan dan lahan
(karhutla) di Gunung Panderman di Kota Batu, Jawa Timur, sudah padam. Sebelumnya, kebakaran di gunung setinggi 2.045 mdpl tersebut terjadi sejak Selasa, 21 November 2023.
"Untuk hari ini sudah padam, tidak terlihat kepulan asap," kata Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, Jumat, 24 November 2023.
Meski kebakaran Gunung Panderman telah padam, sejumlah personel gabungan masih terus disiagakan untuk melakukan pemantauan dan penyisiran. Petugas melakukan pemantauan di Jalur Lintas Barat (Jalibar) Kota Batu.
"Saat ini tim melakukan pemantauan Gunung Panderman dari Jalur Lintas Barat. Sementara penyisiran akan dilakukan untuk memastikan sisa kebakaran telah benar-benar padam," bebernya.
Kebakaran Dipicu Petir
Kebakaran bermula saat pohon yang ada di lereng Gunung Panderman tersambar petir, pada Selasa sore, 21 November 2023. Akibatnya, pohon tersebut terbakar dan api merembet ke puncak gunung, vegetasi pohon cemara, dan alang-alang.
Berdasarkan catatan BPBD Kota Batu, ada dua blok yang terdampak kebakaran di Gunung Panderman. Dari dua blok tersebut, total luas hutan dan lahan yang terbakar mencapai 29 hektare.
Rinciannya, kebakaran di Blok 227 kurang lebih 17 hektare Blok Wajikan, dan Blok 213 kurang lebih 12 hektare Blok Bon Klerek.
"Dampak kerusakan pada area seluas 29 hektare," ucap Agung
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)