Majalengka: Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka, dipastikan bisa beroperasi secara penuh pada akhir Oktober 2023. President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, menuturkan bandara terbesar di Jawa Barat ini sudah siap melayani penerbangan domestik ataupun internasional.
"BIJB Kertajati, sudah siap beroperasi secara penuh," ujar Awaludin, Kamis, 12 Oktober 2023.
Awaludin mengatakan BIJB Kertajati Majalengka sudah siap dalam segi sumber daya, infrastruktur, dan hal lainnya. Sehingga ia memastikan perpindahan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung bisa dilaksanakan dengan baik.
"Tanggal 29 Oktober nanti, BIJB Kertajati sudah siap menerima pemindahan penerbangan dari Bandara Husein," kata Awaludin.
PT Angkasa Pura II mengaku sudah siap selaku operator jika penerbangan di Husein dipindahkan ke Bandara Kertajati. Setelah dilakukan pemindahan penerbangan, nantinya Bandara Huseim Sastranegara tidak lagi menerima penerbangan komersial.
Pihaknya sudah merencanakan sejumlah pengembangan untuk bisa memastikan kedua bandara tersebut berjalan dengan baik. Salah satunya adalah penerapan konsep multiairport.
Menurutnya, konsep multiairport sebelumnya juga, sudah digunakan pada Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Halim Perdana Kusuma. Konsep ini, nantinya bisa membuat kedua bandara, saling mendukung satu sama lain.
"Salah satu pengembangan yang akan diterapkan, yaitu multiairport," kata Awaludin.
Majalengka: Bandara Internasional Jawa Barat
(BIJB) Kertajati Majalengka, dipastikan bisa beroperasi secara penuh pada akhir Oktober 2023. President Director PT
Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, menuturkan bandara terbesar di Jawa Barat ini sudah siap melayani penerbangan domestik ataupun internasional.
"BIJB Kertajati, sudah siap beroperasi secara penuh," ujar Awaludin, Kamis, 12 Oktober 2023.
Awaludin mengatakan BIJB Kertajati Majalengka sudah siap dalam segi sumber daya, infrastruktur, dan hal lainnya. Sehingga ia memastikan perpindahan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung bisa dilaksanakan dengan baik.
"Tanggal 29 Oktober nanti, BIJB Kertajati sudah siap menerima pemindahan penerbangan dari Bandara Husein," kata Awaludin.
PT Angkasa Pura II mengaku sudah siap selaku operator jika penerbangan di Husein dipindahkan ke Bandara Kertajati. Setelah dilakukan pemindahan penerbangan, nantinya Bandara Huseim Sastranegara tidak lagi menerima penerbangan komersial.
Pihaknya sudah merencanakan sejumlah pengembangan untuk bisa memastikan kedua bandara tersebut berjalan dengan baik. Salah satunya adalah penerapan konsep multiairport.
Menurutnya, konsep multiairport sebelumnya juga, sudah digunakan pada Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Halim Perdana Kusuma. Konsep ini, nantinya bisa membuat kedua bandara, saling mendukung satu sama lain.
"Salah satu pengembangan yang akan diterapkan, yaitu multiairport," kata Awaludin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)