Karawang: Tiga ruangan sekolah dasar (SD) di wilayah Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat ambruk akibat kondisi bangunannya sudah lapuk.
Koordinator Wilayah Kecamatan Rengasdengklok Bidang Pendidikan, Rusta Anzela di Karawang, menyebutkan tiga bangunan SDN Rengasdengklok Selatan VI Kecamatan Rengasdengklok yang ambruk itu sudah masuk dalam pengajuan perbaikan.
Menurut dia, perbaikan atau renovasi bangunan ruangan sekolah dasar itu sudah masuk usulan ke Pemkab Karawang. Bahkan telah diusulkan rehabilitasi ringan pada 2018.
Namun sejak diusulkan beberapa tahun lalu hingga saat ini belum dilakukan perbaikan sama sekali. Alasannya karena masih dalam kondisi pandemi covid-19 yang mengharuskan refocussing anggaran.
Baca: Diguyur Hujan Seharian, 3 Perumahan di Kota Bekasi Terendam Banjir
Sejak disampaikan usulan perbaikan atau renovasi hingga saat ini ruangan tersebut dikosongkan. Jadi selama dua tahun terakhir, ruangan yang ambruk itu sudah dikosongkan.
Ambruknya ruangan SD itu tidak akan mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.
Sementara sekitar sepekan lalu, ruangan sekolah di SDN Bayur Kidul I Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang juga ambruk akibat pengajuan yang terlalu lama tidak direalisasikan.
Akibatnya, kegiatan pembelajaran tatap muka SDN Bayur Kidul I Kecamatan Cilamaya Wetan itu digelar di sebuah majelis taklim. Informasi yang berhasil dihimpun, pada tahun ini ruangan sekolah dasar yang rusak di Karawang mencapai 1.200 kelas.
Karawang: Tiga ruangan sekolah dasar (SD) di wilayah Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat ambruk akibat kondisi bangunannya sudah lapuk.
Koordinator Wilayah Kecamatan Rengasdengklok Bidang Pendidikan, Rusta Anzela di Karawang, menyebutkan tiga bangunan SDN Rengasdengklok Selatan VI Kecamatan Rengasdengklok yang ambruk itu sudah masuk dalam pengajuan perbaikan.
Menurut dia, perbaikan atau renovasi bangunan ruangan sekolah dasar itu sudah masuk usulan ke Pemkab Karawang. Bahkan telah diusulkan rehabilitasi ringan pada 2018.
Namun sejak diusulkan beberapa tahun lalu hingga saat ini belum dilakukan perbaikan sama sekali. Alasannya karena masih dalam kondisi pandemi covid-19 yang mengharuskan
refocussing anggaran.
Baca: Diguyur Hujan Seharian, 3 Perumahan di Kota Bekasi Terendam Banjir
Sejak disampaikan usulan perbaikan atau renovasi hingga saat ini ruangan tersebut dikosongkan. Jadi selama dua tahun terakhir, ruangan yang ambruk itu sudah dikosongkan.
Ambruknya ruangan SD itu tidak akan mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.
Sementara sekitar sepekan lalu, ruangan sekolah di SDN Bayur Kidul I Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang juga ambruk akibat pengajuan yang terlalu lama tidak direalisasikan.
Akibatnya, kegiatan pembelajaran tatap muka SDN Bayur Kidul I Kecamatan Cilamaya Wetan itu digelar di sebuah majelis taklim. Informasi yang berhasil dihimpun, pada tahun ini ruangan sekolah dasar yang rusak di Karawang mencapai 1.200 kelas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)