LBH Makassar yang juga pendamping atau kuasa hukum dari korban radupaksa terhadap tiga orang anak, di Jalan Nikel, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 9 Oktober 2021. Muhammad Syawaluddin/Medcom.id
LBH Makassar yang juga pendamping atau kuasa hukum dari korban radupaksa terhadap tiga orang anak, di Jalan Nikel, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 9 Oktober 2021. Muhammad Syawaluddin/Medcom.id

LBH Makassar Tak Kaget Hasil Temuan Mabes Polri dalam Kasus Rudapaksa di Lutim

Muhammad Syawaluddin • 13 Oktober 2021 21:44
Makassar: Tim Asistensi Mabes Polri pencari fakta terkait kasus bapak perkosa tiga anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan menemukan fakta adanya tanda kekerasan terhadap tiga anak korban pemerkosaan oleh bapak kandung. 
 
Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol E Zulpan, menyebutkan, fakta tersebut didapatkan usai mendalami informasi pada 31 Oktober 2019 saudari RS dalam hal ini ibu korban telah melakukan pemeriksaan medis terhadap ketiga anaknya di Rumah Sakit Vale Sorowako.
 
Tim Asistensi kemudian ke rumah sakit yang dimaksud untuk melakukan wawancara kepada dokter yang menangani tiga anak itu. Hasilnya, ditemukan ada tanda peradangan pada bagian alat vital tiga anak tersebut. 

"Tim melakukan interview pada pada tanggal 11 Oktober 2021 dan didapati keterangan bahwa terjadi peradangan disekitar vagina dan dubur. Sehingga, ketika dilihat ada peradangan pada vagina dan dubur, yang kemudian diberikan antibiotik dan parasetamol obat nyeri," jelas, Zulpan dalam rilis resminya, Rabu, 13 Oktober 2021.
 
Baca: LBH Makassar Sebut Rumah Anak Korban Pemerkosaan di Lutim Kerap Didatangi Polisi
 
Dokter yang bertanggung jawab melakukan pemeriksaan terhadap tiga anak korban tersebut, menyarankan agar orang tua korban dan tim supervisi melakukan pemeriksaan lanjutan ke dokter spesialis kandungan. 
 
Wakil Direktur LBH Makassar, Azis Dumpa, mengatakan, pihaknya tidak kaget dengan temuan dari Tim Asistensi Mabes Polri. Pihaknya telah menyampaikan bahwa ada hasil pemeriksaan dokter dari puskesmas yang kemudian dirujuk ke rumah sakit. Dalam rujukan itu menyatakan ada peradangan pada alat vital ketiga korban. 
 
"Kami tidak kaget hasil itu. Harusnya dari dulu periksa," ujarnya. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan