Surabaya: Penambahan kasus covid-19 di Jawa Timur memecahkan rekor baru sepanjang pandemi. Sebanyak 2.548 warga Jatim terpapar korona pada Rabu, 7 Juli 2021.
"Kasus baru bertambah 2.548 itu, merupakan yang tertinggi rekor selama pandemi di Jatim," kata Jubir Satgas Covid-19 Jatim, Makhyan Jibril, dikonfirmasi, Kamis, 8 Juli 2021.
Ribuan orang yang terpapar covid-19 itu, lanjut Jibril, penyumbang terbanyak adalah Kabupaten Ngawi sebanyak 346 kasus. Disusul Kabupaten Lumajang sebanyak 154 kasus, Tuban 150 kasus, 98 kasus di Bojonegoro, 88 kasus di Banyuwangi.
Lalu 86 kasus di Nganjuk, Kota Madiun 85 kasus, 85 kasus di Situbondo, 83 di Bondowoso, 82 Mojokerto, 80 di Malang. Kemudian 78 kasus di Kabupaten Madiun, 77 kasus di Sumenep, 73 kasus di Surabaya, 67 kasus di Sidoarjo, 65 kasus masing-masing di Magetan dan Bangkalan, Kabupaten Kediri 60 kasus, dan daerah lainnya di kisaran 30 hingga 50 kasus.
Baca: Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Pantau Langsung Penanganan Covid-19
"Hampir semua daerah penambahan kasus baru meningkat dua kali lipat," ujarnya.
Jibril menambahkan, penambahan pasien sembuh di Jatim juga tinggi sebanyak 1.173 menjadi total 158.640 orang. Sementara orang meninggal akibat covid-19 bertambah 178 menjadi total 13.601 orang.
"Saat ini jumlah kasus aktif atau pasien covid-19 yang masih dirawat sebanyak 12.383 orang," katanya.
Tingginya lonjakan covid-19 ini, juga membuat daerah di Jatim, langsung berubah status dari zona orange menjadi zona merah atau risiko tinggi. Sebanyak 20 daerah zona merah, 18 daerah sisanya zona orange, dan nihil zona kuning.
Surabaya: Penambahan kasus
covid-19 di Jawa Timur memecahkan rekor baru sepanjang pandemi. Sebanyak 2.548 warga Jatim terpapar korona pada Rabu, 7 Juli 2021.
"Kasus baru bertambah 2.548 itu, merupakan yang tertinggi rekor selama pandemi di Jatim," kata Jubir Satgas Covid-19 Jatim, Makhyan Jibril, dikonfirmasi, Kamis, 8 Juli 2021.
Ribuan orang yang terpapar covid-19 itu, lanjut Jibril, penyumbang terbanyak adalah Kabupaten Ngawi sebanyak 346 kasus. Disusul Kabupaten Lumajang sebanyak 154 kasus, Tuban 150 kasus, 98 kasus di Bojonegoro, 88 kasus di Banyuwangi.
Lalu 86 kasus di Nganjuk, Kota Madiun 85 kasus, 85 kasus di Situbondo, 83 di Bondowoso, 82 Mojokerto, 80 di Malang. Kemudian 78 kasus di Kabupaten Madiun, 77 kasus di Sumenep, 73 kasus di Surabaya, 67 kasus di Sidoarjo, 65 kasus masing-masing di Magetan dan Bangkalan, Kabupaten Kediri 60 kasus, dan daerah lainnya di kisaran 30 hingga 50 kasus.
Baca: Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Pantau Langsung Penanganan Covid-19
"Hampir semua daerah penambahan kasus baru meningkat dua kali lipat," ujarnya.
Jibril menambahkan, penambahan pasien sembuh di Jatim juga tinggi sebanyak 1.173 menjadi total 158.640 orang. Sementara orang meninggal akibat covid-19 bertambah 178 menjadi total 13.601 orang.
"Saat ini jumlah kasus aktif atau pasien covid-19 yang masih dirawat sebanyak 12.383 orang," katanya.
Tingginya lonjakan covid-19 ini, juga membuat daerah di Jatim, langsung berubah status dari zona orange menjadi zona merah atau risiko tinggi. Sebanyak 20 daerah zona merah, 18 daerah sisanya zona orange, dan nihil zona kuning.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)