Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon Siti Maria Listia menuturkan hasil SSGI tahun 2021, penderita stunting di Kota Cirebon berjumlah 30,06 persen.
"Namun, pada tahun 2022, hasil SSGI menunjukkan angka stunting di Kota Cirebon hanya 17 persen," ujar Maria, Selasa, 31 Januari 2023.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut Maria, menurunnya angka stunting di Kota Cirebon hasil kerja keras semua pihak dan komitmen Pemkot Cirebon dalam menanggulangi stunting. Walaupun sudah mengalami penurunan signifikan, pihaknya akan terus melakukan penanganan stunting di Kota Cirebon.
Ada 19.990 balita yang ada di Kota Cirebon. Sehingga, jika 17 persen balita menderita stunting, berarti ada sekitar 3.398 yang perlu mendapatkan perhatian.
"Sehingga kami terus berupaya untuk menekan angka stunting di Kota Cirebon," kata Maria.
BACA: Kasus Stunting di Kabupaten Tangerang Mencapai 9.200 Anak |
Maria menambahkan, pada tahun 2021, Kota Cirebon masuk dalam urutan ke empat terbanyak se-Jawa Barat, dalam kasus stunting. Saat ini, Kota Cirebon berada pada urutan ke-7 terendah kasus stunting Se Jawa Barat.
Jumlah kasus yang hanya 17 persen mengalahkan prosentase kasus stunting di Jawa Barat, yang saat ini berada pada 20,2 persen.
"Posisinya, kami lebih rendah dari prosentase jumlah stunting di Jabar," ujar Maria.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id