Bandarlampung: Sejumlah warga di Kota Bandarlampung memadati halaman Kantor Gubernur dan Mapolda Lampung untuk mengungsi pascagempa dengan magnitudo 7,4 yang berpusat di wilayah Banten.
Berdasarkan pantauan sekitar pukul 20.30 WIB, Kantor Pemerintahan Provinsi Lampung dan Polda Lampung, Jumat malam, warga mulai berdatangan untuk mencari tempat yang aman karena mereka takut terjadi tsunami.
"Saya takut aja ada tsunami akibat gempa tadi dan waspada saja agar keluarga juga merasa aman," kata Karsida salah seorang warga Gudanglelang, Bandarlampung yang mengungsi di Kantor Gubernur Lampung.
Karsida mengatakan akan tetap bertahan di lokasi bersama anak-anaknya hingga situasi aman terkendali. "Anak saya banyak dan masih kecil semua, ngungsi agar mereka selamat tapi suami saya masih di rumah berjaga-jaga," jelas Karsida.
Hal yang sama dikatakan oleh Fitri warga Sinar Laut Bandarlampung. Dia mengatakan, sebelum mengungsi merasakan gempa yang besar.
"Ya takut mas kan rumah saya di atas laut takut air naik," jelas Karsida. Saat ini pihak kepolisian sedang mengatur lalu lintas di depan kantor gubernur untuk mengurai kemacetan karena warga semakin banyak yang datang ke tempat itu.
Bandarlampung: Sejumlah warga di Kota Bandarlampung memadati halaman Kantor Gubernur dan Mapolda Lampung untuk mengungsi pascagempa dengan magnitudo 7,4 yang berpusat di wilayah Banten.
Berdasarkan pantauan sekitar pukul 20.30 WIB, Kantor Pemerintahan Provinsi Lampung dan Polda Lampung, Jumat malam, warga mulai berdatangan untuk mencari tempat yang aman karena mereka takut terjadi tsunami.
"Saya takut aja ada tsunami akibat gempa tadi dan waspada saja agar keluarga juga merasa aman," kata Karsida salah seorang warga Gudanglelang, Bandarlampung yang mengungsi di Kantor Gubernur Lampung.
Karsida mengatakan akan tetap bertahan di lokasi bersama anak-anaknya hingga situasi aman terkendali. "Anak saya banyak dan masih kecil semua, ngungsi agar mereka selamat tapi suami saya masih di rumah berjaga-jaga," jelas Karsida.
Hal yang sama dikatakan oleh Fitri warga Sinar Laut Bandarlampung. Dia mengatakan, sebelum mengungsi merasakan gempa yang besar.
"Ya takut mas kan rumah saya di atas laut takut air naik," jelas Karsida. Saat ini pihak kepolisian sedang mengatur lalu lintas di depan kantor gubernur untuk mengurai kemacetan karena warga semakin banyak yang datang ke tempat itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)