Medan: Sebuah bom militer jenis proyektil peluru diduga sisa perang ditemukan di area perkebunan di Desa Batu XII, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara.
Kasubden Jibom Brimob Polda Sumut AKP Daud Pelawi, mengatakan penemuan ini bermula dari laporan masyarakat.
"Temuan bahan peledak ini langsung dilaporkan warga ke Polsek Dolok Masihul," ujarnya, Selasa, 9 Juni 2020.
Setelah dilakukan pengamanan oleh Polsek, temuan bom kemudian dilaporkan ke Satuan Brimob Polda Sumut melalui Unit Jibom Detasemen Gegana.
Baca juga: Keluarga Ambil Paksa Jenazah PDP di Bekasi
Atas laporan tersebut tim Unit Jibom langsung ke lokasi setelah berkoordinasi dengan Kapolsek Dolok masihul AKP Juliapan Panjaitan. Sesampainya di lokasi, Unit Jibom yang turun kemudian menyiapkan bahan peledak untuk melakukan disposal.
"Disposal dilakukan pada Selasa, tepat pukul 11.45 WIB dengan suara ledakan yang cukup keras," kata Daud.
Ia menambahkan setelah disposal, dilakukan pengecekan dengan hasil bom militer itu dalam kondisi hancur.
Medan: Sebuah bom militer jenis proyektil peluru diduga sisa perang ditemukan di area perkebunan di Desa Batu XII, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatra Utara.
Kasubden Jibom Brimob Polda Sumut AKP Daud Pelawi, mengatakan penemuan ini bermula dari laporan masyarakat.
"Temuan bahan peledak ini langsung dilaporkan warga ke Polsek Dolok Masihul," ujarnya, Selasa, 9 Juni 2020.
Setelah dilakukan pengamanan oleh Polsek, temuan bom kemudian dilaporkan ke Satuan Brimob Polda Sumut melalui Unit Jibom Detasemen Gegana.
Baca juga:
Keluarga Ambil Paksa Jenazah PDP di Bekasi
Atas laporan tersebut tim Unit Jibom langsung ke lokasi setelah berkoordinasi dengan Kapolsek Dolok masihul AKP Juliapan Panjaitan. Sesampainya di lokasi, Unit Jibom yang turun kemudian menyiapkan bahan peledak untuk melakukan disposal.
"Disposal dilakukan pada Selasa, tepat pukul 11.45 WIB dengan suara ledakan yang cukup keras," kata Daud.
Ia menambahkan setelah disposal, dilakukan pengecekan dengan hasil bom militer itu dalam kondisi hancur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)