Sukabumi: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bergerak cepat (gercep) memberikan bantuan kasur dan sejumlah fasilitas untuk homestay di Desa Wisata Hanjeli, Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Bantuan tersebut diberikan usai Sandiaga menerima keluhan dari pengelola homestay.
"Alhamdulillah, hasil gerak cepat dari tim, Abah Asep, ini ada kasur, mudah-mudahan bisa digunakan langsung melayani pengunjung. Dan ini enggak tipis, jadi badannya enggak pegal. Sekaligus juga ada bantuan bantal dan bagian daripada kelengkapan homestay," ujar Sandiaga di Sukabumi, Sabtu, 24 September 2022.
Sandiaga memberikan bantuan berupa dua buah kasur, bantal dan seprai, hingga dua unit lemari. Menparekrag berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan kualitas homestay, sehingga pengunjung Desa Wisata Hanjeli meningkat.
"Sesuai dengan permintaan tanpa ribet, tanpa mumet, enggak usah pakai proposal, langsung datang kasur-kasur dan perlengkapan tidur. Homestay ini dijual Rp250 ribu per-malam dengan tambahan breakfast. Ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, penghasilan mereka akan meningkat, dan akan diputar untuk semakin majunya Desa Wisata Hanjeli ini," ucap Sandiaga.
Menparekraf menegaskan pemerintah akan selalu mendampingi para pegiat desa wisata. Termasuk bila ada kendala hingga kebutuhan sarana dan prasarana.
"Homestay ini sekarang kita sudah bekerja sama dengan asosiasi, kerja sama juga dengan PUPR, agar masyarakat diberikan bantuan Sarhunta, Sarana Hunian Pariwisata seperti ini," jelas Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, pegiat wisata Asep Hidayat Mustopa, 35, mengaku takjub. Dia tak menyangka Menparekraf bakal merespons permintaannya dengan cepat.
"Kita berkeluh kesah kaitan tentang homestay. Karena kita lihat homestay di sini pakai kasur kapuk biasa, Alhamdulillah Pak menteri responnya cepat, gercep," tutur Asep.
Sukabumi: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (
Menparekraf) Sandiaga Uno bergerak cepat (
gercep) memberikan bantuan kasur dan sejumlah fasilitas untuk
homestay di Desa Wisata Hanjeli, Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Bantuan tersebut diberikan usai Sandiaga menerima keluhan dari pengelola
homestay.
"Alhamdulillah, hasil gerak cepat dari tim, Abah Asep, ini ada kasur, mudah-mudahan bisa digunakan langsung melayani pengunjung. Dan ini enggak tipis, jadi badannya enggak pegal. Sekaligus juga ada bantuan bantal dan bagian daripada kelengkapan
homestay," ujar
Sandiaga di Sukabumi, Sabtu, 24 September 2022.
Sandiaga memberikan bantuan berupa dua buah kasur, bantal dan seprai, hingga dua unit lemari. Menparekrag berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan kualitas
homestay, sehingga pengunjung Desa Wisata Hanjeli meningkat.
"Sesuai dengan permintaan tanpa ribet, tanpa mumet, enggak usah pakai proposal, langsung datang kasur-kasur dan perlengkapan tidur.
Homestay ini dijual Rp250 ribu per-malam dengan tambahan
breakfast. Ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, penghasilan mereka akan meningkat, dan akan diputar untuk semakin majunya Desa Wisata Hanjeli ini," ucap Sandiaga.
Menparekraf menegaskan pemerintah akan selalu mendampingi para pegiat desa wisata. Termasuk bila ada kendala hingga kebutuhan sarana dan prasarana.
"
Homestay ini sekarang kita sudah bekerja sama dengan asosiasi, kerja sama juga dengan PUPR, agar masyarakat diberikan bantuan Sarhunta, Sarana Hunian Pariwisata seperti ini," jelas Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, pegiat wisata Asep Hidayat Mustopa, 35, mengaku takjub. Dia tak menyangka Menparekraf bakal merespons permintaannya dengan cepat.
"Kita berkeluh kesah kaitan tentang
homestay. Karena kita lihat
homestay di sini pakai kasur kapuk biasa, Alhamdulillah Pak menteri responnya cepat, gercep," tutur Asep.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)