Wali Kota Surakarta melihat produk UMKM binaan JNE di Solo, Kamis, 10 November 2022. Antara/Aris Wasita
Wali Kota Surakarta melihat produk UMKM binaan JNE di Solo, Kamis, 10 November 2022. Antara/Aris Wasita

Gibran Gandeng Swasta Sediakan Ruang Pamer Produk UMKM di Solo

Antara • 10 November 2022 15:40
Solo: Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, menggandeng perusahaan swasta untuk menyediakan ruang pamer produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai bagian dari perluasan pemasaran.
 
"Kami kerja sama dengan swasta untuk peningkatan UMKM kami," kata Gibran saat kegiatan JNE dan UMKM Bersinergi Menuju Kemandirian Anak Negeri di Solo, Kamis, 10 November 2022.
 
Baca: G20 Bawa Pelaku UMKM Naik Kelas Internasional

Kepada JNE, Gibran sudah melakukan pembicaraan terkait ruang pamer tersebut. Apalagi dalam waktu dekat Pemkot Surakarta akan memiliki Gedung IKM Mebel Gilingan yang bisa mewadahi fasilitas ruang pamer tersebut.
 
"Untuk IKM (IKM Mebel Gilingan) kemarin sudah saya instruksikan ke kepala dinas, selain mebel memang harus diisi dengan handicraft ya," jelasnya.

Menurut Gibran, JNE bisa masuk di dalamnya untuk ikut terlibat mengisi ruang pamer produk kerajinan tangan produksi UMKM. "Kalau mebel kan harus ada handicraft-nya, pernak-pernik untuk interiornya. Kemarin ya saya lihat yang bagus di Inacraft," jelasnya.
 
Terkait hal itu, Presiden Direktur JNE, M Feriadi Soeprapto, mengaku antusias dengan permintaan Gibran tersebut. Ia mengatakan gagasan tentang showcase UMKM merupakan ide segar yang segera dikembangkan oleh JNE.
 
"UMKM tentu membutuhkan sarana dan prasarana dalam menjual produknya. Mas wali bilang kalau bisa JNE menyiapkan showcase-nya, di mana nanti mereka (pelaku UMKM) bisa display di lokasi yang trafik (pengunjungnya) banyak seperti mal dan pertokoan," ungkapnya.
 
Ia mengatakan saat ini yang sedang dikembangkan oleh JNE yakni Solo Fulfillment Center yang memungkinkan pelaku UMKM tetap bisa berjualan tanpa perlu punya gudang untuk menyimpan produknya.
 
"Produk bisa disimpan di gudang milik JNE, termasuk pengelolaan dan inventarisasi. Jadi pelaku UMKM fokus jualan saja. Kalau mereka dapat order, ada pembelian masuk, dalam sistem akan kami kirimkan," ujarnya.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan