Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Polisi Dwi Sulistyawan saat jumpa pers di Mapolda Sumbar, Kamis (15/12/2022). ANTARA/Mario SN
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Polisi Dwi Sulistyawan saat jumpa pers di Mapolda Sumbar, Kamis (15/12/2022). ANTARA/Mario SN

11 Karyawan PT NAL Diperiksa terkait Ledakan Tambang Batu Bara di Sawahlunto

Antara • 15 Desember 2022 17:27
Padang: Kepolisian Daerah Sumatra Barat telah memeriksa 11 orang saksi terkait kasus ledakan lubang tambang batu bara milik PT Nusa Alam Lestari di Kota Sawahlunto yang mengakibatkan 10 pekerja tambang tewas dan empat orang luka-luka.
 
“Sebelas saksi yang telah diperiksa penyidik ini berasal dari internal PT NAL,” kata Kabid Humas Polda Sumbar Komisaris Besar Polisi Dwi Sulistyawan di Padang, Kamis, 15 Desember 2022.
 
Ia menyebutkan dari 11 orang saksi tersebut jabatan tertinggi yang diperiksa adalah Kepala Teknik Tambang PT NAL. Ada juga tiga orang korban selamat yang sudah pulang ke rumah usai mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Menurut Dwi, hasil pemeriksaan sementara dari para saksi menyebut ledakan di lubang tambang tersebut disebabkan tingginya gas metan bertemu percikan api.
 
Ia mengatakan api itu berasal dari percikan alat untuk jack hammer atau alat yang merontokkan batu bara di dalam lubang.
 
Baca juga: Korban Ledakan Tambang di Sawahlunto Dipastikan Terima Santuan

Pada saat ini, alat-alat masih terkurung di dalam lubang tambang batu bara sehingga polisi bersama Kementerian ESDM akan masuk untuk mengambilnya.
 
“Tentu dengan alat mereka (ESDM) yang memadai, namun belum bisa karena masih ada kendala,” ujarnya.
 
“Pada saat ini belum ada potensi tersangka dari saksi yang telah diperiksa, termasuk saksi yang belum diperiksa di level petinggi atau direktur PT NAL,” katanya.
 
Lubang tambang milik PT Nusa Alam Lestari (NAL) meledak pada Jumat, 8 Desember 2022, sekitar pukul 08.30 WIB yang mengakibatkan 10 orang pekerja meninggal dunia dan empat pekerja lainnya mengalami luka-luka.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan