Bersafari Alam Liar dengan Ragam Fauna di Wildlife Park Lombok

Lombok: Tidak banyak tempat koservasi satwa langka di wilayah Nusa Tenggara baik itu di Timur dan Barat. Kehadiran Wildlife Park Lombok membuat masyarakat Lombok khususnya tak perlu jauh-jauh harus ke Bali untuk melihat ragam koleksi satwa langka.
 
Kehadiran Wildlife Park Lombok tak terlepas dari seorang I Ketut Suadika. Kecintaannya kepada dunia satwa dan konservasi alam yang menginisiasi terbentuknya taman satwa ini.
 
Di lahan seluas empat hektare di Desa Sigar Penjalin, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, lokasi ini strategis dengan destinasi wisata favorit tak jauh dari wisata Gili Trawangan dan Gili Meno. 

Koleksi bayi orangutan di Wildlife Park Lombok
 
Kepada medcom.id, Ketut menceritakan konsep pembuatan taman satwa ini. Wildlife berarti kehidupan liar. Ia ingin semua satwa di sini seperti habitat aslinya di alam liar.
 
Semua satwa dilepas tidak ada yang dikurung di dalam kandang. Ketut ingin semua orang yang berkunjung ke Wildlife Park Lombok merasa dekat dan menjadi sahabat dengan koleksi satwa yang ada di sini.
 
"Kita bisa bersahabat dengan satwa dan menyayangi," ujar Ketut.
 
Baca: Kabar Gembira! Daniel Si Bayi Kuda Nil Langka Lahir di Wildlife Park Lombok
 
Ada 62 jenis koleksi satwa dengan total 420 ekor. Seperti jenis reptil, burung, ikan, buaya, primata, gajah, beruang ditambah kelahiran kuda nil jenis pigmy yang sangat langka.
 
Semua satwa-satwa di sini kata Ketut hasil dari rescue yang ditelantarkan oleh pemilik sebelumnya dan juga hibah dari kebun binatang lain. Dari semua satwa, tidak ada satu pun yang diambil dari alam liar.
 

Wisatawan sedang bercengkerama dengan koleksi satwa di Wildlife Park Lombok
 
Ketut menceritakan ide pembuatan Wildlife Park Lombok sudah tercetus sejak 2011. Dan resmi dibuka secara umum sejak 2017 dengan harga tiket masuk Rp50 ribu per orang.
 
Awal pembukaan Wildpark Lombok tidak berjalan mulus. Baru beberapa bulan dibuka, bencana gempa bumi Lombok pada 2018 berdampak juga pada taman satwa ini.
 
Wildlife Park Lombok kembali dibuka pada 2019. Namun, lagi-lagi belum genap satu tahun kembali dibuka pandemi covid-19 melanda Tanah Air. Taman Satwa ini pun kembali ditutup.
 
Ketut berharap dengan situasi pandemi yang sudah mulai melandai, geliat pariwisata kembali bangkit. Dan Wildlife Park Lombok menjadi salah satu destinasi wisatawan saat berkunjung ke Lombok.