Tim Basarnas Sulawesi Selatan saat membawa korban kapal KM Ladang Pertiwi untuk dilakukan identifikasi DVI Polda Sulsel. Foto: Istimewa
Tim Basarnas Sulawesi Selatan saat membawa korban kapal KM Ladang Pertiwi untuk dilakukan identifikasi DVI Polda Sulsel. Foto: Istimewa

Tak Dikenali Keluarga, 2 Korban KM Ladang Pertiwi Dibawa DVI Polda Sulsel

Muhammad Syawaluddin • 03 Juni 2022 15:00
Makassar: Sebanyak dua korban kapal KM Ladang Pertiwi yang ditemukan meninggal dunia masih belum teridentifikasi hingga saat ini. Ini dikarenakan kondisi jenazah sudah tidak dapat dikenali.
 
Kapolda Sulawesi Selatan, Nana Sudjana, mengatakan proses identifikasi secara visual di Pulau Pamantauang tidak membuahkan hasil. Kedua korban yang ditemukan langsung dikirim ke Kota Makassar untuk diidentifikasi Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sulsel.
 
"Dua ini belum diketahui indentitasnya dan postmortem atau DVI Polda Sulsel saat ini tengah melakukan untuk proses identifikasi," kata Nana di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 3 Juni 2022.

Kedua korban berkelamin laki-laki dan perempuan itu tiba di Pelabuhan Terminal Peti Kemas hari ini. Keduanya dibawa dengan menggunakan KN SAR 104 Kamajaya milik Basarnas Sulawesi Selatan.
 
Baca: Masa Pencarian Korban KM Ladang Pertiwi Diperpanjang 3 Hari
 
Korban ditemukan di perairan Pamantauang Pangkep, berjarak 15 mil laut dari pulau, Kamis, 2 Juni 2022, sekitar pukul 16.40 Wita. Informasi awal wajah kedua korban tersebut tidak bisa dikenali.
 
Nana mengungkapkan hingga saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban lainnya. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk melapor jika menemukan korban dari kapal KM Ladang Pertiwi.
 
Sebelumnya, Kapal Motor Ladang Pertiwi dilaporkan tenggelam di sekitar Selat Makassar. Sebanyak 16 orang dinyatakan hilang akibat peristiwa itu.
 
Kapal tujuan dengan rute Makassar-Pulau Pammantuang, Kecamatan Liukang Kalmas,  Kabupaten Pangkep itu dinyatakan tenggelam pada Kamis, 26 Mei 2022 pukul 03.30 Wita di perairan Pammantauan. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan