Malang: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat 492 unit rumah di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, rusak akibat gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar, Jatim, pada Jumat, 21 Mei 2021. Kerusakan rumah akibat gempa bermagnitudo 5,9 tersebut sebagian besar mengalami rusak ringan.
"Sebagian besar rumah mengalami rusak ringan, sementara untuk yang rusak berat, tercatat ada belasan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa, 25 Mei 2021.
Sadono menjelaskan dari total 492 unit rumah yang rusak, sebanyak 390 unit rumah mengalami rusak ringan, sebanyak 88 rumah dilaporkan mengalami rusak sedang, dan sebanyak 14 rumah lainnya mengalami rusak berat.
Baca: Gempa Magnitudo 5.2 Guncang Aceh Jaya
Menurut Sadono, selain menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah penduduk di Kabupaten Malang, gempa pada pukul 19.09 WIB juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum.
"Untuk fasilitas umum, kerusakan paling banyak terjadi pada fasilitas layanan kesehatan, sebanyak 14 unit," jelasnya.
Sadono menambahkan, sementara untuk kerusakan pada rumah ibadah, tercatat sebanyak tujuh unit, dan dua unit fasilitas umum lainnya juga mengalami nasib serupa. Hingga saat ini, tidak ada laporan terkait adanya kerusakan pada fasilitas sekolah.
Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar dan dirasakan di wilayah Malang Raya tersebut menyebabkan kerusakan pada 16 kecamatan, dari total 33 kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.
Baca: Tahuna Sulut Diguncang Gempa Magnitudo 5,1
Beberapa kecamatan tersebut adalah Kecamatan Dampit, Kecamatan Ampelgading, Kecamatan Poncokusumo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kecamatan Jabung, Kecamatan Donomulyo, dan Kecamatan Kalipare.
Kabupaten Malang, merupakan wilayah yang terdampak cukup banyak dibandingkan wilayah lain seperti Kota Malang, dan Kota Batu. Di Kota Malang, tercatat hanya ada satu rumah yang mengalami kerusakan, sementara di Kota Batu tidak terjadi kerusakan sama sekali.
Akibat gempa bumi tersebut, BPBD Kabupaten Malang juga mencatat adanya satu korban luka-luka, di Desa Banjarejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Tidak ada korban yang meninggal dunia akibat gempa bumi tersebut.
Malang: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat 492 unit rumah di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, rusak akibat
gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar, Jatim, pada Jumat, 21 Mei 2021. Kerusakan rumah akibat gempa bermagnitudo 5,9 tersebut sebagian besar mengalami rusak ringan.
"Sebagian besar rumah mengalami rusak ringan, sementara untuk yang rusak berat, tercatat ada belasan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa, 25 Mei 2021.
Sadono menjelaskan dari total 492 unit rumah yang rusak, sebanyak 390 unit rumah mengalami rusak ringan, sebanyak 88 rumah dilaporkan mengalami rusak sedang, dan sebanyak 14 rumah lainnya mengalami rusak berat.
Baca: Gempa Magnitudo 5.2 Guncang Aceh Jaya
Menurut Sadono, selain menyebabkan kerusakan pada rumah-rumah penduduk di Kabupaten Malang, gempa pada pukul 19.09 WIB juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum.
"Untuk fasilitas umum, kerusakan paling banyak terjadi pada fasilitas layanan kesehatan, sebanyak 14 unit," jelasnya.
Sadono menambahkan, sementara untuk kerusakan pada rumah ibadah, tercatat sebanyak tujuh unit, dan dua unit fasilitas umum lainnya juga mengalami nasib serupa. Hingga saat ini, tidak ada laporan terkait adanya kerusakan pada fasilitas sekolah.
Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Blitar dan dirasakan di wilayah Malang Raya tersebut menyebabkan kerusakan pada 16 kecamatan, dari total 33 kecamatan yang ada di Kabupaten Malang.
Baca: Tahuna Sulut Diguncang Gempa Magnitudo 5,1
Beberapa kecamatan tersebut adalah Kecamatan Dampit, Kecamatan Ampelgading, Kecamatan Poncokusumo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kecamatan Jabung, Kecamatan Donomulyo, dan Kecamatan Kalipare.
Kabupaten Malang, merupakan wilayah yang terdampak cukup banyak dibandingkan wilayah lain seperti Kota Malang, dan Kota Batu. Di Kota Malang, tercatat hanya ada satu rumah yang mengalami kerusakan, sementara di Kota Batu tidak terjadi kerusakan sama sekali.
Akibat gempa bumi tersebut, BPBD Kabupaten Malang juga mencatat adanya satu korban luka-luka, di Desa Banjarejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Tidak ada korban yang meninggal dunia akibat gempa bumi tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)