Jalarta: Peduli terhadap lingkungan, warga perumahan Telaga Sakinah, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, rutin menggelar aksi sedekah sampah lewat pengurus masjid setempat. Dalam kegiatan ini, warga datang ke masjid membawa sampah yang akan dipisah berdasarkan jenisnya.
“Setiap hari Jumat setelah salat, di masjid kita ini ada gerakan sedekah sampah,” kata DKM Masjid Baitul Makmur, Suhapli, dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Senin 22 November 2021.
Setelah dua bulan menginisiasi gerakan ini, aksi warga telah berhasil mengumpulkan 1,5 ton sampah. Sampah tersebut dijual dan mendapat untuk lebih dari Rp15 juta
Warga membawa sampah dari rumah masing-masing untuk ikut Gerakan Sedekah Sampah (Gradasi) ini. Sampah kemudian dipilah pengurus berdasarkan jenisnya menjadi sampah plastik, kardus, hingga alat elektronik.
Sampah yang dikumpulkan akan diolah sehingga memiliki nilai ekonomi. Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Rosa Vivien Ratnawati yang hadir dalam salah satu kesempatan ikut memberi masukan terkait pengelolaan sampah.
Dengan aksi sedekah sampah yang dikelola masjid, warga semakin diharapkan makin sadar akan cara pemilahan dan tata kelola sampah. (Imanuel Ryamaldi Matatula)
Jalarta: Peduli terhadap lingkungan, warga perumahan Telaga Sakinah, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, rutin menggelar aksi sedekah sampah lewat pengurus masjid setempat. Dalam kegiatan ini, warga datang ke masjid membawa sampah yang akan dipisah berdasarkan jenisnya.
“Setiap hari Jumat setelah salat, di masjid kita ini ada gerakan sedekah sampah,” kata DKM Masjid Baitul Makmur, Suhapli, dalam tayangan
Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Senin 22 November 2021.
Setelah dua bulan menginisiasi gerakan ini, aksi warga telah berhasil mengumpulkan 1,5 ton sampah. Sampah tersebut dijual dan mendapat untuk lebih dari Rp15 juta
Warga membawa sampah dari rumah masing-masing untuk ikut Gerakan Sedekah Sampah (Gradasi) ini. Sampah kemudian dipilah pengurus berdasarkan jenisnya menjadi sampah plastik, kardus, hingga alat elektronik.
Sampah yang dikumpulkan akan diolah sehingga memiliki nilai ekonomi. Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Rosa Vivien Ratnawati yang hadir dalam salah satu kesempatan ikut memberi masukan terkait pengelolaan sampah.
Dengan aksi sedekah sampah yang dikelola masjid, warga semakin diharapkan makin sadar akan cara pemilahan dan tata kelola sampah.
(Imanuel Ryamaldi Matatula) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)