Pasar murah dan penukaran uang baru menjelang perayaan imlek di Cirebon, Jumat 24 Oktober 2020. (Foto: Medcom.id/Rofahan)
Pasar murah dan penukaran uang baru menjelang perayaan imlek di Cirebon, Jumat 24 Oktober 2020. (Foto: Medcom.id/Rofahan)

Vihara di Cirebon Gelar Pasar Murah Jelang Imlek

Ahmad Rofahan • 24 Januari 2020 11:01
Cirebon: Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Cirebon, Jawa Barat, menggelar pasar murah jelang perayaan Imlek. Kegiatan digelar di dua vihara Kota Cirebon.
 
Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi KPw BI Cirebon, Sudono, mengatakan, selain pasar murah juga digelar penukaran uang bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Cirebon.
 
"Kegiatan kami selenggarakan di dua lokasi, yaitu Vihara Pemancar Keselamatan dan Vihara Dewi Welasa Asih,” kata Sudono, Jumat, 24 Januari 2020.

Sudono mengungkapkan pihaknya menyiapkan uang baru sebanyak Rp660 juta dalam berbagai pecahan. Pecahan yang disiapkan, mulai dari Rp100 ribu hingga Rp1.000. 
 
“Karena infonya, pecahan besar yang paling banyak dibutuhkan ketika perayaan imlek. Kita siapkan pecahan besar lebih banyak,” ungkapnya.
 
Kegiatan pasar murah dilakukan untuk menekan harga sejumlah kebutuhan pokok yang merangkak naik. Salah satunya gula pasir.
 
Asda 2 Bidang Perekonomian Kota Cirebon Sumantho menambahkan, sejumlah harga barang pokok, mengalami kenaikan karena menjelang perayaan imlek dan musim tanam yang saat ini sedang mulai berlangsung.
 
“Menjelang hari hari besar, memang kerap terjadi kenaikan harga. Oleh karena itu kita coba tekan,” kata Sumantho.
 
Ia mengatakan, sejumlah barang yang dijual dalam pasar murah ini, seperti gula pasir, beras, dan minyak curah. Kegiatan pasar murah diharapkan mampu menstabilkan harga kebutuhan pokok. Gula pasir misalnya, harga di pasaran mencapai Rp13.500.
 
“Di pasar murah yang kita selenggarakan, dijual seharga Rp12.000,” pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan