Cirebon: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cirebon, mengkhawatirkan hilangnya ribuan suara saat pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) di wilayah setempat. Potensi tersebut bisa terjadi di lokasi yang tak diakomodasi tempat pemungutan suara (TPS) khusus.
"Ada potensi ribuan pemilih di lokasi TPS khusus," ujar
Mohamad Joharudin Ketua Bawaslu Kota Cirebon, Jumat, 10 Februari 2023.
TPS khusus, ucap Johar, biasanya didirikan di rumah sakit, perusahaan, lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, lokasi yang tak terjangkau TPS biasa.
Ia menyebut Kota Cirebon memiliki sejumlah rumah sakit besar yang diprediksi ditempati oleh ratusan bahkan ribuan warga saat pelaksanaan pemilu.
Pengalaman lalu, salah satu rumah sakit di Kota Cirebon tidak menyediakan TPS khusus alih-alih meminta pemilih mendatangi TPS terdekat.
"Tentu itu sangat merepotkan bagi yang sakit," ujar dia.
Kendati demikian, Bawaslu bersama KPU, sudah mulai menginventarisasi lokasi-lokasi yang memungkinkan didirikan TPS khusus. Saat ini jumlahnya mencapai 10 lokasi. Namun penyediaan TPS khusus tetap mengacu permintaan dari penanggungjawab instansi.
"Kalau mereka tidak ada inisiatif mengajukan pendirian TPS khusus ke KPU, KPU tidak bisa mendirikan," jelas Johar.
Ia pun berharap pimpinan-pimpinan instansi bisa segera mengajukan pendirian TPS khusus. Sebab selain berpotensi hilangnya ribuan suara, juga dapat memicu sengketa pemilu.
"Jadi, pendirian TPS khusus juga, untuk menghindari sengketa pasca-pemilu," terang dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cirebon: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Cirebon, mengkhawatirkan hilangnya ribuan suara saat pelaksanaan p
emilihan umum (pemilu) di wilayah setempat. Potensi tersebut bisa terjadi di lokasi yang tak diakomodasi tempat pemungutan suara (TPS) khusus.
"Ada potensi ribuan pemilih di lokasi TPS khusus," ujar
Mohamad Joharudin Ketua Bawaslu Kota Cirebon, Jumat, 10 Februari 2023.
TPS khusus, ucap Johar, biasanya didirikan di rumah sakit, perusahaan, lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, lokasi yang tak terjangkau TPS biasa.
Ia menyebut Kota Cirebon memiliki sejumlah rumah sakit besar yang diprediksi ditempati oleh ratusan bahkan ribuan warga saat
pelaksanaan pemilu.
Pengalaman lalu, salah satu rumah sakit di Kota Cirebon tidak menyediakan TPS khusus alih-alih meminta pemilih mendatangi TPS terdekat.
"Tentu itu sangat merepotkan bagi yang sakit," ujar dia.
Kendati demikian, Bawaslu bersama KPU, sudah mulai menginventarisasi lokasi-lokasi yang memungkinkan didirikan TPS khusus. Saat ini jumlahnya mencapai 10 lokasi. Namun penyediaan TPS khusus tetap mengacu permintaan dari penanggungjawab instansi.
"Kalau mereka tidak ada inisiatif mengajukan pendirian
TPS khusus ke KPU, KPU tidak bisa mendirikan," jelas Johar.
Ia pun berharap pimpinan-pimpinan instansi bisa segera mengajukan pendirian TPS khusus. Sebab selain berpotensi hilangnya ribuan suara, juga dapat memicu sengketa pemilu.
"Jadi, pendirian TPS khusus juga, untuk menghindari sengketa pasca-pemilu," terang dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)