Batan Ambil Sampel dari 12 Titik di Tangsel

Tangerang: Badan Tenaga Nuklir (Batan) melakukan pengeboran di tiga titik lahan kosong perum Batan Indah, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan. Pengeboran dilakukan untuk pengambilan sampel tanah dengan kedalaman sekitar satu meter. "Metode coring ini dipakai dengan tujuan untuk efektivitas dan efisiensi dalam melakukan clean up. Sampel tanah yang diambil melalui coring ini untuk mengetahui sisa parapan yang ada di dalam tanah dengan kedalaman satu meter," kata Kepala Biro Hukum Humas dan Kerjasama Batan, Heru Umbara, saat dikonfirmasi, Rabu, 26 Februari 2020 Baca: Polisi Temukan Cesium 137 dari Perumahan Batan Indah Heru menjelaskan pada metode pengeboran ini, setiap kedalaman pengeboran 20 sentimeter, petugas mengambil sampel tanah untuk diuji di laboratorium hingga tanah mencapai kedalaman satu meter. "Pada beberapa titik di luasan tanah yang terpapar zat radioaktif, dilakukan pengeboran sedalam satu meter," jelas Heru. Menurut Heru untuk mendapatk sampel tanah hingga kedalaman satu meter, setiap titik akan dilakukan pengeboran lima tahap, dimana setiap 20 sentimeter dilakukan pengambilan sampel tanah. "Rencananyanya pengambilan sampel tanah dengan coring ini akan dilakukan pada 12 titik," ungkap Heru. Menurut Heru setelah coring selesai, selanjutnya akan dilanjutkan dengan pengerukan tanah kembali dengan kedalaman sesuai hasil analisis dari sampel tanah saat coring. Heru berharap cara ini akan lebih efektif dan mempercepat pembersihan. "Pada pagi ini akan dilakukan proses coring lanjutan. Selain itu juga akan dilakukan pengangkutan sisa tanah hasil pengerukan sebelumnya dan dikirim ke Pusat Teknologi Limbah Radioaktif di Batan" pungkas Heru.