Sleman: Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mencatat lebih dari 120 ribu lansia menjadi sasaran vaksinasi covid-19 dosis ketiga atau booster. Vaksinasi booster lansia dilakukan bersama penyelesaian vaksinasi dosis pertama dan kedua.
"Capaiannya baru 0,4 persen. Memang masih rendah," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Hamidah Yuliyanti, Selasa, 18 Januari 2022.
Vaksinasi booster di Sleman telah dimulai sejak 12 Januari 2022, di Desa Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik. Sebanyak 600 orang menjadi target sasaran vaksinasi saat pembukaan itu.
"Vaksinasi booster ini memang prioritasnya lansia. Masih terus berjalan," terang Hamidah.
Baca juga: Lapor Vandalisme di Bandung Berhadiah Rp5 Juta
Ia menjelaskan, vaksinasi booster telah dilayani di fasilitas kesehatan maupun rumah sakit pemerintah secara gratis. Ia mengatakan total sasaran vaksinasi booster untuk lansia sebanyak 124.932.
"Capaian vaksin dosis pertama 83,3 persen dan dosis kedua 75,8 persen," ujarnya.
Hamidah menegaskan, syarat lansia mengakses vaksin booster tetap harus menyelesaikan dua dosis vaksin minimal enam bulan.
Dinas Kesehatan Sleman memiliki stok vaksin AstraZeneca dan Pfizer untuk vaksinasi booster. Setiap orang akan mendapatkan setengah dosis vaksin sebagai penguat.
"Selama ini kendala vaksinasi untuk lansia memang tak bisa berangkat sendiri, jadi butuh pendamping. Pendamping bisa ikut divaksin booster selama ada persediaan," jelasnya.
Sleman: Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mencatat lebih dari 120 ribu lansia menjadi sasaran
vaksinasi covid-19 dosis ketiga atau
booster. Vaksinasi
booster lansia dilakukan bersama penyelesaian vaksinasi dosis pertama dan kedua.
"Capaiannya baru 0,4 persen. Memang masih rendah," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Hamidah Yuliyanti, Selasa, 18 Januari 2022.
Vaksinasi booster di Sleman telah dimulai sejak 12 Januari 2022, di Desa Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik. Sebanyak 600 orang menjadi target sasaran vaksinasi saat pembukaan itu.
"Vaksinasi booster ini memang prioritasnya lansia. Masih terus berjalan," terang Hamidah.
Baca juga:
Lapor Vandalisme di Bandung Berhadiah Rp5 Juta
Ia menjelaskan, vaksinasi booster telah dilayani di fasilitas kesehatan maupun rumah sakit pemerintah secara gratis. Ia mengatakan total sasaran vaksinasi booster untuk lansia sebanyak 124.932.
"Capaian vaksin dosis pertama 83,3 persen dan dosis kedua 75,8 persen," ujarnya.
Hamidah menegaskan, syarat lansia mengakses vaksin booster tetap harus menyelesaikan dua dosis vaksin minimal enam bulan.
Dinas Kesehatan Sleman memiliki stok vaksin AstraZeneca dan Pfizer untuk vaksinasi booster. Setiap orang akan mendapatkan setengah dosis vaksin sebagai penguat.
"Selama ini kendala vaksinasi untuk lansia memang tak bisa berangkat sendiri, jadi butuh pendamping. Pendamping bisa ikut divaksin booster selama ada persediaan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)