Blitar: Terminal Kesamben, Kota Blitar, Jawa Timur, ditutup 14 hari. Alasannya, kepala terminal meninggal akibat covid-19 dan enam petugas positif covid-19.
Penutupan pelayanan dilakukan sebagai upaya sterilisasi dan pembersihan general. Sementara, kendaraan hanya boleh menaikkan dan menurunkan penumpang di depan terminal.
Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Kesamben telah memasang tulisan di kantor terminal agar dapat dibaca oleh para sopir dan para penumpang.
Selain itu, petugas juga memasang road barrier atau pembatas jalan di semua akses menuju terminal Kesamben.
"Penutupan dilakukan selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 5 Agustus hingga 19 Agustus," terang Camat Kesamben, Setiono, Jumat, 6 Agustus 2021.
Baca: Menko Luhut Minta Pasien Covid-19 Isolasi di Selter
Setiono mengatakan, pihaknya juga melakukan penyemprotan disenfektan dan pembersihan secara rutin guna mencegah penyebaran virus covid-19.
Blitar:
Terminal Kesamben, Kota Blitar, Jawa Timur, ditutup 14 hari. Alasannya, kepala terminal meninggal akibat covid-19 dan enam petugas positif
covid-19.
Penutupan pelayanan dilakukan sebagai upaya sterilisasi dan pembersihan general. Sementara, kendaraan hanya boleh menaikkan dan menurunkan penumpang di depan terminal.
Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Kesamben telah memasang tulisan di kantor terminal agar dapat dibaca oleh para sopir dan para penumpang.
Selain itu, petugas juga memasang
road barrier atau pembatas jalan di semua akses menuju terminal Kesamben.
"Penutupan dilakukan selama 14 hari, terhitung mulai tanggal 5 Agustus hingga 19 Agustus," terang Camat Kesamben, Setiono, Jumat, 6 Agustus 2021.
Baca:
Menko Luhut Minta Pasien Covid-19 Isolasi di Selter
Setiono mengatakan, pihaknya juga melakukan penyemprotan disenfektan dan pembersihan secara rutin guna mencegah penyebaran virus covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)
