Batu: Banjir bandang menerjang Kota Batu, Jawa Timur, Kamis, 4 November 2021, pukul 14.00 WIB. Berdasarkan laporan BPBD Kota Batu, terdapat 10 warga yang terseret aliran sungai, dan tiga di antaranya masih dicari.
"Data yang masuk ke kami yang melaporkan kehilangan anggota keluarga ada 10 orang yang hilang. Dari 10 ini, tujuh sudah ditemukan dan 3 masih dalam pencarian," Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Ahmad Choirur Rochim, saat dikonfirmasi.
Sebelumnya dilaporkan, sebanyak 15 orang hanyut terseret aliran sungai yang meluap. Sebanyak empat orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat, namun 11 lainnya masih dalam pencarian.
Rochim menyebutkan, data tersebut merupakan data awal. Saat ini, data warga yang hanyut telah diperbarui.
Baca: Jasa Tirta Sebut Penyebab Banjir Bandang Kota Batu
"Yang benar-benar kita pastikan masih terdampak hanyut tadi 10 orang," imbuhnya.
Sementara itu, bagi warga yang rumahnya terdampak banjir dan tidak memungkinkan untuk ditempati, baik rusak sedang maupun berat, telah diungsikan. Mereka bisa tinggal di rumah tetangga atau saudaranya yang tidak terdampak banjir.
"Untuk data korban meninggal saya konfirmasi update tidak ada petugas kami ataupun laporan dari masyarakat ke kami tidak ada data korban yang dilaporkan meninggal," ujarnya.
Banjir bandang menerjang Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 4 November 2021, pada pukul 14.00 WIB. Bencana tersebut terjadi setelah hujan dengan intesitas tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno.
Batu:
Banjir bandang menerjang Kota Batu, Jawa Timur, Kamis, 4 November 2021, pukul 14.00 WIB. Berdasarkan laporan BPBD Kota Batu, terdapat 10 warga yang terseret aliran sungai, dan tiga di antaranya masih dicari.
"Data yang masuk ke kami yang melaporkan kehilangan anggota keluarga ada 10 orang yang hilang. Dari 10 ini, tujuh sudah ditemukan dan 3 masih dalam pencarian," Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Ahmad Choirur Rochim, saat dikonfirmasi.
Sebelumnya dilaporkan, sebanyak 15 orang hanyut terseret aliran sungai yang meluap. Sebanyak empat orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat, namun 11 lainnya masih dalam pencarian.
Rochim menyebutkan, data tersebut merupakan data awal. Saat ini, data warga yang hanyut telah diperbarui.
Baca: Jasa Tirta Sebut Penyebab Banjir Bandang Kota Batu
"Yang benar-benar kita pastikan masih terdampak hanyut tadi 10 orang," imbuhnya.
Sementara itu, bagi warga yang rumahnya terdampak banjir dan tidak memungkinkan untuk ditempati, baik rusak sedang maupun berat, telah diungsikan. Mereka bisa tinggal di rumah tetangga atau saudaranya yang tidak terdampak banjir.
"Untuk data korban meninggal saya konfirmasi update tidak ada petugas kami ataupun laporan dari masyarakat ke kami tidak ada data korban yang dilaporkan meninggal," ujarnya.
Banjir bandang menerjang Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 4 November 2021, pada pukul 14.00 WIB. Bencana tersebut terjadi setelah hujan dengan intesitas tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)