Tangkapan layar rekaman video yang menunjukkan upaya petugas penyelamat dan warga menemukan korban tanah longsor di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (17/11/2022). (ANTARA/Dokumentasi Basarnas Makassar)
Tangkapan layar rekaman video yang menunjukkan upaya petugas penyelamat dan warga menemukan korban tanah longsor di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (17/11/2022). (ANTARA/Dokumentasi Basarnas Makassar)

3 Korban Longsor di Gowa Ditemukan Meninggal, 4 masih Hilang

Muhammad Syawaluddin • 17 November 2022 10:58
Makassar: Longsor kembali terjadi di beberapa lokasi di Kabupaten Gowa. Akibat longsor tersebut tiga korban tertimbun ditemukan meninggal.
 
Kepala Basarnas Sulawesi Selatan, Djunaidi, mengatakan bahwa dari data yang ada longsor di Kabupaten Gowa terjadi di dua lokasi yakni Dusun Kunyika dan Dusun Borong Sapiria, Desa Lonjoboko.
 
"Tiga korban ditemukan meninggal dunia," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 17 November 2022. 

Ia mengatakan, tiga korban bencana longsor di Kabupaten Gowa yakni Sunaria, 38, yang ditemukan di Dusun Kunyika dan dua korban di Dusun Sapiria, yaitu Nuraeni, 47 dan Nurhaya, 24. Ketiganya sudah dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga.
 
Baca: Satu Warga di Gowa Meninggal Tertimpa Material Longsor

Hingga saat ini Tim SAR gabungan yang turun di tiga titik bencana longsor di dua dusun tersebut masih melakukan pencarian. Proses pencarian dibagi dua titik masing masing di Dusun Kunyika dan Dusun Borong Sapiria.
 
"Tim akan memeriksa lokasi dan menyingkirkan material tanah serta menyisir sepanjang aliran sungai yang memungkinkan korban terseret," ungkapnya.
 
Saat ini Tim Sar Gabungan, TNI, dan Polri melakukan pencarian, ada empat orang yang diidentifikasi hilang terbawa bencana longsor yang terjadi di Kabupaten Gowa tersebut. Bahkan Basarnas Sulawesi Selatan menambahkan personel untuk melakukan pencarian.
 
"Semoga dengan tambahan SRU pencarian hari ini berjalan dengan baik dan maksimal sehingga korban bisa segera ditemukan," ujarnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan