Hujan yang mengguyur beberapa wilayah termasuk seluruh desa Kecamatan Sidomulyo, mulai Rabu malam sekitar pukul 22.00, hingga saat ini, juga menyebabkan dua warga Dusun Sukamandi, Desa Sukamaju, meninggal dunia di areal persawahan.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari Lampost.co, banjir merendam pemukiman warga di Desa Talangbaru, Seloretno, Sidodadi, Campang Tiga dan Sukamaju, dengan ketinggian air berkisar 60-100 cm.
Kepala Desa Sukamaju Absorohim menjelaskan dua warga meninggal tenggelam di areal sawah, akibat banjir yakni Halima (14) dan Romla (12).
"Ya dua warga meninggal dunia tenggelam di areal sawah," kata dia, Kamis, 27 Oktober 2022.
Dijelaskannya, kejadian berawal dari tiga remaja main ke sawah yang berada di dekat kediamannya, kemudian tenggelam karena air cukup dalam.
| Baca juga: Perbaikan Drainase Prioritas Kota Cirebon Tangani Banjir |
"Mereka bertiga, satu selamat dua meninggal dunia," ujarnya.
Kepala Desa Talangbaru Ahmadi menjelaskan puluhan rumah dan satu masjid ikut terendam banjir. "Jumlah keseluruhan masih kami data, warga sudah mengungsi."
Banjir yang melanda akibat luapan Way Campang yang berada di seputaran wilayah Desa Talangbaru akibat hujan semalaman yang cukup deras.
Sedangkan di Dusun Kedondong Desa Sidodadi, beberapa pelajar tidak bisa masuk sekolah, akibat akses keluar terputus akibat banjir.
"Tidak bisa keluar, semua banjir, jadi terpaksa libur dulu," kata Slamet, 16, salah seorang pelajar.
Belum diketahui secara pasti, jumlah rumah yang terendam akibat banjir Camat Sidomulyo, Erman Suheri, belum bisa dihubungi untuk di konfirmasi. Sampai Saat ini hujan deras belum reda, warga yang mengungsi membutuhkan dan mengharapkan bantuan makanan dan obat-obatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id